kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Teknologi Energi Surya dengan Modul Vertex 600W+ Makin Digandrungi


Senin, 31 Oktober 2022 / 13:34 WIB
Teknologi Energi Surya dengan Modul Vertex 600W+ Makin Digandrungi
ILUSTRASI. Teknologi energi surya dengan modul Vertex produksi?Trina Solar di Hebei, China.


Reporter: Arfyana Citra Rahayu | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pengembangan rendah karbon saat ini telah menjadi megatren global. Badan Energi Terbarukan Internasional atau International Renewable Energy Agency memperkirakan kapasitas PV surya akan mencapai total lebih dari 14.000 GW pada 2050 dalam skenario 1,5°C.

Keuntungan utama energi surya dibandingkan sumber energi konvensional adalah kemampuannya dalam mengurangi biaya listrik rata-rata atau Levelized Cost of Electricity (LCOE). Menurut Bloomberg NEF, LCOE surya telah mengalami penurunan sebesar 84% selama 10 tahun terakhir.

Salah satu perusahaan Photovoltaics (PV), Trina Solar mengadopsi pendekatan yang mengusung prinsip mengurangi LCOE pada pembangkit listrik PV dengan daya tinggi, efisiensi tinggi, andal, dan memproduksi energi secara maksimal. 

Franck Zhang, kepala strategi dan pemasaran produk Trina Solar, mengatakan bahwa modul Vertex 600W+ merupakan produk yang sepenuhnya memenuhi empat kunci untuk membuka LCOE rendah.

Baca Juga: Berapa Kekayaan Elon Musk Setelah Beli Twitter dan Bagaimana Ia Jadi Begitu Kaya?

Hampir semua perusahaan surya papan atas telah mengembangkan produk 600W+, sebagaimana dibuktikan pada event baru-baru ini seperti Intersolar South America dan Intersolar Europe, di mana sekitar 30 perusahaan memamerkan lebih dari 40 modul 600W+. Dengan berbagai produk yang kini beredar di pasaran, sektor surya telah memasuki era 600W+.

Menurut perkiraan pihak ketiga, Zhang menyatakan, pangsa pasar modul 600W+ akan melampaui 50% pada semester II tahun 2024 atau 2025.

Di Tiongkok, produk 600W+ digunakan dalam semua aspek, baik skala utilitas maupun terdistribusi di pasar luar negeri. Modul 600W+ digunakan pada hampir semua proyek skala utilitas. 

Trina Solar telah memasok modul 600W+ ke sejumlah pembangkit listrik utilitas level Giga Watt (GW) dan hadir di seluruh Amerika Latin, Eropa dan di tempat-tempat lain dengan latar wilayah mencakup gurun dan perikanan, di pasar komersial dan industri, sehingga membantu banyak industri untuk mencapai tujuan rendah karbon.

Baca Juga: Pemerintah Akan Fokus Mendahulukan Pengembangan Energi Listrik Panas Bumi

“Keuntungan produksi energi dari modul 600W+ berasal dari kinerja iradiasi rendah yang sangat baik. Kami menganggap kisaran iradiasi yang lebih rendah dari 1.000W/m2 sebagai iradiasi rendah, karena STC diambil di bawah kisaran iradiasi 1.000W/m2,” jelasnya dalam keterangan resmi, Senin (31/10). 

Secara global Trina Solar telah memilih lokasi pengujian luar ruangan dimulai dari lintang tinggi, sedang dan rendah. Hasil pengujian menunjukkan bahwa produksi energi modul 600W+ lebih unggul daripada modul acuan, dengan peningkatan 1,4%-2,24% pada 800W/m2 dan sekitar 0,8% di bawah 800-1.000W/m2 .

Dalam hal keandalan modul, pihaknya juga telah melakukan uji beban mekanis statis dan lima pengujian ketat untuk memverifikasi kinerja mekanis modul 600W+ dalam kondisi ekstrem.

Modul diharapkan dapat digunakan secara andal selama 25 tahun atau bahkan 30 tahun yang menjamin pembangkitan daya dan pengurangan LCOE secara berkelanjutan.

Dalam hal produksi energi, Trina Solar juga telah melakukan uji empiris pada garis lintang berbeda yang mencakup kisaran iradiasi dan iklim yang berbeda-beda di seluruh dunia.

Baca Juga: Kejar Target Nol Bersih 2050, Singapura Pangkas Proyeksi Emisi Karbon Dioksida 2030

Dalam hal ekosistem, sebagai inisiator dari 600W+ Photovoltaic Open Innovation Ecological Alliance, pihaknya telah menerapkan konsep inovasi terbuka dan pengembangan kolaboratif, menghubungkan tautan inti mulai dari Litbang, manufaktur hingga aplikasi, yang mengatasi berbagai tantangan yang ada dalam industri ini dan mempercepat industrialisasi modul 600W+. 

“Kami memiliki sekitar 100 mitra dengan 600W+. Prinsip berorientasi LCOE tidak hanya akan mendorong Trina Solar untuk mengembangkan produk dan teknologi, tetapi juga memfasilitasi pengembangan mitra industri,” terangnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×