kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.105.000   12.000   0,57%
  • USD/IDR 16.445   10,00   0,06%
  • IDX 7.958   20,58   0,26%
  • KOMPAS100 1.114   3,04   0,27%
  • LQ45 807   -1,86   -0,23%
  • ISSI 274   1,94   0,72%
  • IDX30 419   -0,43   -0,10%
  • IDXHIDIV20 486   -0,13   -0,03%
  • IDX80 122   -0,29   -0,24%
  • IDXV30 132   -0,91   -0,68%
  • IDXQ30 136   0,08   0,06%

Tingkat hunian hotel di Jakarta turun


Senin, 28 Desember 2015 / 16:50 WIB
Tingkat hunian hotel di Jakarta turun


Sumber: Kompas.com | Editor: Havid Vebri

JAKARTA. Tingginya pertumbuhan pasokan hotel baru di Jakarta, mendorong kinerja tingkat penghunian kamar (TPK) turun sebesar 6,6% menjadi rerata 66,9%.

Dalam riset STR Global, penyedia data perhotelan, penurunan tersebut disebabkan tumbuhnya pasokan hotel baru secara signifikan.

Hingga November 2015, ibu kota Indonesia ini mengalami pertumbuhan pasokan hotel baru sebesar 6,8%.

"Di sisi lain, permintaan justru turun 0,2%," tulis STR Global dalam surelnya kepada Kompas.com, Senin (28/12/2015).

Kendati TPK turun, namun tarif harian rerata atau average daily rate (ADR) naik tipis 0,7% menjadi Rp 1.111.708 per malam.

Namun ke depan, kata STR Global, tarif dalam mata uang lokal (rupiah) justru akan tergelincir 5,9 persen menjadi hanya Rp 743.375 per malam.

Sebelumnya, STR Global juga merilis sebanyak 5.669 kamar hotel baru tengah dikembangkan di Jakarta. Jumlah kamar hotel ini sekaligus sebagai pengembangan terbanyak ketiga di seluruh kawasan Asia Pasifik.

Jakarta hanya kalah dari Chengdu, dan Shanghai. Kedua kota di China ini membangun masing-masing 6.820 kamar dan 8.620 kamar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Business Contract Drafting GenAI Use Cases and Technology Investment | Real-World Applications in Healthcare, FMCG, Retail, and Finance

[X]
×