Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto
Sementara untuk rencana perbaikan jangka panjang akan dilakukan penataan pada saluran drainase tersebut.
General Manager Jasa Marga Cabang Purbaleunyi Pratomo Bimawan Putra mennyatakan bahwa Jasa Marga bersama PT Jasamarga Tollroad Maintenance, dibantu Ditjen Bina Marga dan BBWS Citarum Kementerian PUPR serta Tim Ahli telah menyusun rencana penanganan baik untuk penanganan sementara, maupun untuk penanganan permanen.
“Di antaranya adalah pengujian tanah, pemasangan boredpile, hingga penyediaan sheetpile baja dan alat pancangnya sebagai alternatif penanganan jika terjadi kondisi darurat,” dalam keterangan resminya, Minggu (16/2)
Jasa Marga Cabang Purbaleunyi memastikan selama pelaksanaan penanganan area longsor, dua lajur untuk kedua arah baik arah Jakarta maupun arah Bandung dapat dilintasi secara normal.
Baca Juga: Jalan tol Jakarta-Cikampek II Selatan bisa dipakai fungsional saat Lebaran
"Operasional jalan tol tetap berjalan secara normal, selama proses penanganan dampak longsor," tegas Bima.
Selain itu, Jasa Marga bersama Pemerintah Daerah berkomitmen akan membantu masyarakat yang terdampak bencana longsor ini dengan berbagai program bantuan yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat ini.
Jasa Marga memohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan dan mengimbau pengguna jalan untuk tetap berhati-hati dan mentaati rambu-rambu, serta memantau kondisi lalu lintas perjalanan.
Informasi lalu lintas di seputar tol milik Jasa Marga dapat di akses melalui Call Center 24 Jam Jasa Marga di nomor 14080.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News