Reporter: Kiki Safitri | Editor: Sanny Cicilia
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pembangunan ruas tol Trans Jawa memiliki dampak pada pertumbuhan ekonomis masyarakat. Hal ini terlihat dari fakta yang terjadi di usai tol beroperasi dalam kurun waktu tahunan.
"Kalau kita melihat, tol faktanya di berbagai kota kalau ada jalan tol itu langsung tumbuh ekonominya. Itu bisa kita lihat fakta empirisnya," kata Kepala Biro Komunikasi Publik Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Endra Atmawidjaja saat dihubungi Kontan.co.id, Selasa (26/6).
Endra kemudian memberi contoh dalam pembangunan jalan tol dari Jakarta ke Bogor. Menurutnya sebelum ada jalan tol, Bogor tidak semaju seperti saat ini.
"Kita sekarang dari Jakarta ke Bogor. Siapa yang menduga disitu dulu begitu, saat ini tumbuh kawasan pemukiman, kawasan industri komersil yang sangat pesat," ujarnya.
"Ke arah Serpong juga begitu. Ke arah Banten juga begitu. Coba lihat itu di sepanjang jalan. Kan berkembang kawasan-kawasan industri," tambahnya.
Beberapa daerah lain yang berkempang pesat sebagai dampak pembangunan Tol Trans Jawa adalah Cikampek, Bandung, Cipularang dan Purwakarta. Hanya saja menurtnya yang perlu digaris bawahi adalah perkembangan ekonomi ini tidak terjadi secara instan.
"Ini artinya ada manfaat ekonomi yang di generate dari tol. Karena memang tol ini kan peruntukannya memang untuk jarak jauh untuk logistik dan ekonomi memang." tegasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News