Reporter: Eldo Christoffel Rafael | Editor: Sanny Cicilia
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Target ekspor mobil utuh completely built-up (CBU) Toyota tahun ini diprediksi sudah tercapai saat November. Model Fortuner masih menjadi andalan jual.
Sebagai informasi, PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN), memasang target ekspor 185.000 unit tahun ini. Atau naik 10% dibandingkan capaian 2016 yang 169.000 unit.
Wakil Presiden Direktur TMMIN, Edward Otto Kanter, mengklaim, capaian ekspor Toyota selama Januari-November tahun ini sudah mencapai 188.000 unit. "Bisa dibilang sampai saat ini angka 190.000 sudah di tangan akhir tahun ini. Tapi kita terus tunggu hasil resminya," jelas Edward kemarin.
Menurutnya secara wilayah di daerah ASEAN menjadi pendorong utama penjualan. Meski demikian di negara lain seperti timur tengah ada penurunan. "Tentu kita harap aakan ada negara baru yang kita jajaki. Tapi ini bisa dibilang rekor tertinggi ekspor mobil kita sejak 1987," katanya.
Pencapaian ekspor Januari-November 2017 sebanak 185.000 atau naik 20% periode sama tahun lalu sebanyak 157 ribu unit.
Secara kontribusi penjualan Fortuner menyumbang 35% total penjualan. Sedan Vios dengan kontribusi 14%. Kemudian, ada Kijang Innova dengan sumbangan 5%. Sisanya diisi oleh model-model seperti Sienta dan Yaris.
Tahun depan menurutnya penjualan diharapkan naik. Seiring dengan negara-negara baru yang akan dijajaki. Sayangnya belum dibeberkan pertumbuhannya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News