kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.894.000   23.000   1,23%
  • USD/IDR 16.400   -20,00   -0,12%
  • IDX 7.142   47,86   0,67%
  • KOMPAS100 1.041   10,44   1,01%
  • LQ45 812   9,62   1,20%
  • ISSI 224   0,88   0,39%
  • IDX30 424   4,46   1,06%
  • IDXHIDIV20 504   1,88   0,37%
  • IDX80 117   1,34   1,15%
  • IDXV30 119   0,16   0,14%
  • IDXQ30 139   1,43   1,04%

Trans Media: Kenaikan market share sejalan dengan pertumbuhan Iklan


Rabu, 13 Maret 2019 / 18:56 WIB
Trans Media: Kenaikan market share sejalan dengan pertumbuhan Iklan


Reporter: Andy Dwijayanto | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA.  PT Trans Media Corpora terus berupaya meningkatkan market share miliknya. Pasalnya, peningkatan market share tersebut akan berbanding lurus dengan pertumbuhan pendapatan iklan.

Hadiansyah Lubis, Kepala Divisi Public Relations Trans TV menjelaskan bahwa pihaknya terus berupaya meningkatkan market dan audience share. Beragam upaya dilakukan, seperti membuat konten-konten yang relevan dengan penonton.

"Trans Media harus lebih ada peningkatan dan seterusnya, kalau bisa malah di posisi (market share) tertinggi. Tapi itu kan perlu waktu dan upaya juga," ujarnya kepada Kontan.co.id, Rabu (13/3).

Berdasarkan data Nielsen, per Februari 2019 dibandingkan bulan sebelumnya. Jumlah penonton Trans Media mengalami peningkatan 0,4% dari 13,4% menjadi 13,8%. Kenaikan ini disebabkan program baru.

"Dengan apa yang didapat ini tentunya masih belum cukup, yang kami harapkan harus mencapai yang lebih tinggi dari itu," lanjutnya.

Pasalnya, jumlah market share itu akan berimbas pada pendapatan iklan. Kue pendapatan iklan tersebut tentunya mempertimbangkan soal tingkat kepermirsaan masing-masing stasiun televisi. Saat ini, iklan dari sektor FMCG masih menjadi porsi terbesar di Trans Media.

"Belum ada iklan politik, kan belum mulai (kampanye) di tv. Tetapi kalau dengan kemarin program kami yang meningkatkan audience share pasti ada beberapa pendekatan iklan juga. Itu berimbas pada pendapatan iklan juga," tutupnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×