kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.894.000   23.000   1,23%
  • USD/IDR 16.420   5,00   0,03%
  • IDX 7.136   41,08   0,58%
  • KOMPAS100 1.041   10,52   1,02%
  • LQ45 812   9,83   1,22%
  • ISSI 223   0,61   0,27%
  • IDX30 424   4,36   1,04%
  • IDXHIDIV20 504   2,06   0,41%
  • IDX80 117   1,28   1,10%
  • IDXV30 119   -0,01   -0,01%
  • IDXQ30 139   1,43   1,04%

Trans Media berupaya naikkan tingkat kepemirsaan dengan berbagai inovasi program


Rabu, 13 Maret 2019 / 17:04 WIB
Trans Media berupaya naikkan tingkat kepemirsaan dengan berbagai inovasi program


Reporter: Andy Dwijayanto | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Trans Media Corpora mengaku terus menggenjot pangsa pasar atau tingkat kepemirsaan dua stasiuns tv miliknya yakni Trans TV dan Trans 7. Berdasarkan data Nielsen, Trans Media menempati urutan tiga dengan menggenggam 13,8% market share.

Jumlah tersebut mengalami peningkatan 0,4% dari data bulan Januari 2019 yang tercatat 13,4%. Manajemen berharap bisa meningkatkan market share-nya, melalui inovasi program-program baru yang mulai dikenalkan pada awal tahun ini.

"Kalau dari kami, program drama Korea yang kerjasama dengan SM (Town), karena itu di prime time jamnya jadi pengaruh signifikan ke peningkatan audience share," ujar Hadiansyah Lubis, Kepala Divisi Public Relations Trans TV kepada Kontan.co.id, Rabu (13/3).

Hadiansyah menjelaskan bahwa kolaborasi dengan SM Town saat ini memberikan dampak yang cukup baik. Ke depan, pihaknya akan terus berkolaborasi untuk memberikan konten-konten menarik bagi pemirsa Trans TV dan Trans 7.

"Ini masih baru awal, akan ada banyak program-program. Nanti bersinergi dan kolaborasi antara Trans Media dengan SM, memang bentuknya ini masih kami rancang," lanjutnya.

Yang jelas, sejauh ini dampaknya cukup baik menggenjot tingkat kepemirsaan dua stasiun tv miliknya. Saat ini, Trans Media hanya kalah dari PT Media Nusantara Citra Tbk (MNC) dan PT Surya Citra Media Tbk (SCM) dari soal tingkat kepemirsaan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×