Reporter: Andy Dwijayanto | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Trans Retail Indonesia terus meluaskan segmen marketnya, tidak hanya menyasar segmen keluarga. Saat ini, perusahaan mulai menyasar segmen warung masyaerakat atau gerai ritel tradisional yang dimiliki perorangan maupun koperasi.?
Satria Hamid Ahmadi, VP Corporate Communications PT Trans Retail menyampaikan bahwa pihaknya sudah membuat program Aliansi Transmart untuk Masyarakat (Antum). Melalui program ini, perusahaan membantu kebutuhan produk untuk warung warga dan gerai ritel tradisional.
"Antum itu supply-nya akan dari toko kami. Kami akan supply mereka, jadi aliansi Transmaert siapa saja yang mau bisa bentuk koperasi dan lainnya," ujarnya kepada Kontan.co.id, Senin (22/10).
Dirinya mengatakan bahwa saat ini warung warga tersebut mengalami kendala pasokan sehingga hal ini membuat usahanya harus gulung tikar. Dengan adanya program Antum tersebut, dirinya mengatakan bisa membantu menggerakan roda perekonomian masyarakat.
"Itu pasti jadi target market kami untuk bisa supply dan memastikan usaha mereka berlanjut. Daripada mereka bingung mencari sourcing barang dan logistiknya," lanjutnya.
Selain dari sisi supply dan logistiknya, perusahaan juga menawarkan pendampingan usaha dan pengelolaan gerai ritel. Menurutnya dengan program tersebut tidak hanya menguntungkan bagi perusahaan tapi juga pemilik warung.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News