Reporter: Dimas Andi | Editor: Tendi Mahadi
Adapun konsumen terbesar Premium sejauh ini adalah transportasi publik, kendaraan roda dua, dan kendaraan roda tiga. Oleh karena itu, Program Langit Biru yang dijalankan Pertamina akan difokuskan untuk segmen tersebut.
Mengutip berita sebelumnya, CEO Subholding Commercial and Trading Pertamina Mas’ud Khamid memaparkan, pada Januari 2019, total penyaluran BBM jenis Gasoline mencapai 92.000 kiloliter (KL) per hari. Jumlah tersebut terdiri dari 49.600 KL Pertalite, 31.600 KL Premium, 10.300 KL Pertamax, dan 500 KL Pertamax Turbo.
Hingga September 2020, konsumsi Premium tampak menurun. Pada saat itu, penyaluran total BBM Gasoline mencapai 85.000 KL per hari. Pertalite mendominasi penyaluran sebesar 50.600 KL, diikuti oleh Premium 23.100 KL, Pertamax 10.600 KL, dan Pertamax Turbo 700 KL.
Baca Juga: Formula EOR Blok Rokan terganjal restu Chevron? Begini saran pengamat
Dengan asumsi tidak ada perubahan regulasi dan hanya mengandalkan program pemasaran untuk mendorong penjualan BBM RON 92 ke atas, Pertamina memprediksi bahwa konsumsi Pertamax akan melonjak melampaui Premium pada tahun 2024 mendatang.
Di tahun 2024, penyaluran total BBM diproyeksikan mencapai 106.400 KL per hari. Konsumsi Pertalite masih paling dominan dengan total penyaluran 61.200 KL per hari.
Namun, konsumsi Pertamax sudah mencapai 29.900 KL per hari atau dua kali lipat dibandingkan konsumsi Premium yang sebesar 13.800 KL per hari. Di sisi lain, konsumsi Pertamax Turbo diprediksi masih berkutat di angka 1.600 KL per hari.
Selanjutnya: Kinerja mayoritas emiten batubara melemah di kuartal ketiga
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News