Reporter: Gentur Putro Jati |
JAKARTA. Pagi ini, Qantas Airways Ltd., maskapai asal Australia, dengan nomor penerbangan QFA 32 menerbangi rute London-Sydney-Singapura dengan pesawat Airbus SAS A380. Salah satu bagian mesin maskapai tersebut lepas dan jatuh di Batam, dan akhirnya melakukan pendaratan darurat di Singapura. Hal ini dinyatakan oleh Herry Bhakti S Gumay, Dirjen Perhubungan Udara Kemhub di Jakarta, Kamis (4/11).
Rilis Qantas memerinci, pesawat ini mengalami permasalahan mesin sesaat setelah take off dari Singapura. Akhirnya, sesuai prosedur pilot pun memutar balik pesawatnya untuk mendarat di Singapura. Pesawat mendarat pukul 11.45 waktu Singapura. Pesawat itu membawa 433 penumpang dan 26 awak pesawat.
"Sejumlah media melaporkan, pesawat mengalami kecelakaan, namun berita itu tidak benar. Tidak ada kecelakaan," kata Qantas Corp. Communication melalui rilisnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News