Reporter: Selvi Mayasari | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Gojek awali lembaran tahun 2020 dengan kilas balik tujuh solusi utama di 2019 dalam memudahkan kehidupan sehari-hari para pelanggannya.
Ketujuh solusi tersebut adalah GoGreener, GoGames, GoCar dan GoRide Instan, Donasi Digital Gojek, PayLater, Fitur Ganti Lokasi GoFood, serta Fitur Keamanan dan Keselamatan Layanan Transportasi Gojek.
Baca Juga: Gelar demo di depan Istana, ini tiga tuntutan pengemudi ojek online
Melalui pengembangan fitur dan program pendukung secara terus menerus, Gojek membuktikan kesuksesannya menjadi aplikasi yang paling dicintai dan lekat di keseharian anak bangsa.
Hal ini terlihat dari pertumbuhan total pengguna aktif bulanan yang mencapai 1,5 kali lipat dalam satu tahun terakhir, berdasarkan data dari sebuah platform global independen yang menganalisis penggunaan aplikasi mobile sedunia.
Lekatnya Gojek sebagai aplikasi andalan masyarakat di Indonesia juga ditunjukkan oleh meningkatnya jumlah pesanan terselesaikan di 2019 hingga hampir 2 kali lipat dibanding tahun sebelumnya.
Co-CEO Gojek, Kevin Aluwi, mengatakan, Prinsip untuk membuat keseharian pelanggan lebih mudah melalui teknologi adalah dasar dari semua inovasi dan solusi yang Gojek luncurkan.
Baca Juga: YLKI: Soal pembangunan mangkrak, kasus Meikarta paling banyak diadukan konsumen
“Kami yakin bahwa user experience, kepuasan, dan loyalitas pelanggan merupakan salah satu kunci bagi pertumbuhan jangka panjang Gojek, karena itulah kami melakukan pendekatan berbasis produk. Artinya, Gojek memastikan bahwa produk yang kami hadirkan mudah digunakan dan benar-benar menjadi solusi untuk menyelesaikan permasalahan dalam kehidupan sehari-hari pelanggan kami. Harapannya, fokus pada kepuasan pelanggan akan terus meningkatkan loyalitas yang berujung pada peningkatan frekuensi penggunaan aplikasi Gojek.” Ujarnya di Jakarta pada Rabu (15/1).
Solusi yang pertama adalah GoGreener. GoGreener merupakan inisiatif yang mengajak seluruh ekosistem Gojek untuk kurangi penggunaan plastik sekali pakai. Inovasi ini mendapat animo luar biasa baik dari konsumen maupun mitra, ditunjukkan oleh meningkatnya jumlah mitra usaha GoFood yang mengadopsi solusi ini hingga 17,4 kali lipat dibandingkan awal 2019.
Kedua adalah GoGames, merupakan solusi lebih mudah untuk memberikan pengalaman terbaik bagi gamers. Antusiasme para gamers terlihat dengan meningkatnya transaksi dalam GoGames hingga tiga kali lipat sejak pertama kali diluncurkan pada September 2019. Tiga permainan dengan top-up transaksi terbanyak di 2019 adalah Free Fire, Mobile Legends, dan Hago.
Ketiga, GoCar dan GoRide Instan merupakan Solusi lebih mudah tingkatkan produktivitas, #GakPakeLama sampai ke tempat tujuan. Fitur ini memungkinkan pelanggan untuk melakukan pemesanan on-the-spot yang dilengkapi oleh solusi pengelolaan antrian sehingga mengurangi waktu tunggu pelanggan hingga 52% untuk GoRide dan 47% untuk GoCar. Selain itu, fitur ini juga berhasil mengurai kemacetan di area penjemputan yang ramai seperti terminal angkutan umum.
Baca Juga: Menjadi korban penipuan, pengguna layanan Gojek lapor ke Polda Metro Jaya
Keempat, Donasi Digital Gojek. Melalui GoGive, GoPayForGood, dan GoZakat, berbagi kebaikan kini bisa dilakukan dari mana saja, kapan saja. Per 2019, donasi digital dalam ekosistem Gojek telah berhasil mengumpulkan lebih dari Rp 82 miliar yang disalurkan ke lebih dari 400 organisasi non-profit, lembaga keagamaan maupun yayasan di 21 provinsi di Indonesia. Jumlah ini mencapai hampir seperlima total donasi yang terkumpul di platform Kitabisa.com sepanjang 2018.
Sepanjang tahun 2019, donasi digital dengan menggunakan GoPay pada layanan GoGive serta Kode QR GoPay pada ratusan organisasi non-profit tumbuh hingga 11 kali lipat, sedangkan layanan GoZakat meningkat 17 kali lipat setelah diluncurkan November tahun lalu. Kesehatan, Pendidikan, dan Pembangunan Sarana Prasarana merupakan tiga tema donasi di 2019 yang paling banyak mendapatkan dana dari para donatur.
Selain kemudahan untuk berdonasi, inovasi donasi digital dari Gojek juga berhasil meningkatkan akuntabilitas dari kampanye sosial yang dilaksanakan, sehingga memudahkan baik pengurus organisasi dalam mengelola donasi maupun donatur dalam mengikuti perkembangan penyaluran dana.
Kelima, PayLater. Merupakan solusi lebih mudah dalam melakukan pembayaran. Fitur ini memudahkan pelanggan Gojek untuk menggunakan berbagai layanan sesuai dengan kebutuhannya, dengan kenyamanan membayar tagihan secara praktis sekaligus di akhir bulan menggunakan GoPay. Sepanjang tahun 2019, pengguna Gojek yang menggunakan PayLater tumbuh 14 kali lipat, sedangkan transaksi dengan menggunakan PayLater meningkat hingga 22 kali lipat.
Baca Juga: Ini tanggapan manajemen Gojek soal para driver yang mengancam demo besok
Keenam adalah, Fitur Ganti Lokasi GoFood. Sepanjang 2019, fitur ganti lokasi telah mempererat kebersamaan para pelanggan GoFood dari Sabang sampai Merauke, di mana per Desember 2019, jumlah transaksi fitur ini meningkat lebih dari 48 kali lipat dibandingkan bulan pertama diluncurkan pada Februari 2019. Tiga menu yang paling banyak dipesan menggunakan fitur ini adalah es kopi susu, paket ayam geprek, dan nasi goreng.
Ketujuh, Fitur Keamanan dan Keselamatan Layanan Transportasi Gojek. Di tahun 2019, solusi fitur keamanan dan keselamatan Gojek semakin komprehensif dengan kehadiran fitur Tombol Darurat, Bagikan Perjalanan, dan asuransi bagi penumpang maupun mitra driver. Inovasi ini melengkapi beragam solusi keamanan dan keselamatan Gojek yang penerapannya diwujudkan dalam tiga pilar yaitu, Pencegahan, Perlindungan, serta Penanganan yang Sigap dan Responsif.
Semakin diandalkannya aplikasi Gojek terlihat dari peningkatan jumlah pesanan layanan transportasi Gojek sebesar 28% dibandingkan tahun sebelumnya. Pada 2019, secara total Gojek telah menempuh perjalanan sejauh 5.000.000.000 kilometer, atau setara dengan 13.000 kali jarak perjalanan bumi ke bulan.
Kevin menuturkan, Gojek akan terus berinovasi menghadirkan solusi yang dibutuhkan pelanggan serta memastikan pengalaman terbaik dalam penggunaan aplikasi (user experience). “Hal ini menjadi kunci keberlanjutan bisnis Gojek sehingga kami dapat terus berkontribusi membangun negeri,” kata Kevin.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News