Reporter: Petrus Dabu | Editor: Sanny Cicilia
JAKARTA. Perusahaan patungan Pertamina Gas (66%) dan Samtan Co Ltd asal Korea (34%), PT Perta-Samtan Gas tahun ini menargetkan bisa memasok elpiji sebanyak 204.000 metrik ton (MT) ke pasar domestik tahun ini.
Target tersebut meningkat 64,78% dari realisasi produksi tahun 2013 lalu yang mencapai 123.800 MT. Saat ini, kapasitas kilang elpji perusahan yang berlokasi di Siegerong, Kabupaten Banyuasin Sumatera Selatan mencapai 710 MT per hari atau 4,5% kebutuhan elpiji nasional.
Selain dipasok ke wilayah Sumatera Selatan tersebut, elpiji produksi Perta-Samtan Gas juga telah mampu memenuhi kebutuhan daerah lain seperti Kalimantan, Lampung dan Jambi. "Pencapaian tersebut merupakan harapan baru bagi pemerintah yang akan menuntaskan program konversi minyak tanah ke LPG,"ujar Direktur Operasional PT Perta-Samtan Gas, Budi Yana, Jumat (9/5).
Kilang yang sudah mulai beroperasi sejak 2013 lalu ini juga menghasilkan kodesat 2.299 barel per hari. Gas untuk bahan baku kondesat tersebut sebanyak 250 Million Standard Cubic Feet per Day (MMSCFD) berasal dari Pertamina EP Sumatera.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News