kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.932.000   3.000   0,16%
  • USD/IDR 16.324   50,00   0,31%
  • IDX 7.906   -21,15   -0,27%
  • KOMPAS100 1.110   -3,68   -0,33%
  • LQ45 818   -11,31   -1,36%
  • ISSI 266   0,54   0,20%
  • IDX30 424   -4,89   -1,14%
  • IDXHIDIV20 492   -5,66   -1,14%
  • IDX80 123   -1,56   -1,25%
  • IDXV30 132   -0,72   -0,54%
  • IDXQ30 137   -1,77   -1,27%

Ada 1001 Cara Menyusutkan Tumpukan Baja


Rabu, 07 Januari 2009 / 08:30 WIB
Ada 1001 Cara Menyusutkan Tumpukan Baja


Reporter: Nurmayanti |

JAKARTA. Menggelembungnya stok baja domestik menyurung pemerintah angkat bicara. Pemerintah meminta pengusaha tak berdiam diri dengan kondisi yang ada.

Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Tekstil, dan Aneka Departemen Perindustrian (Depperin) Ansari Bukhari meminta produsen baja tetap mencari cara untuk mengurangi stok yang menumpuk. Caranya, antara lain mengubah perencanaan bisnis guna mengurangi stok yang berlebihan.

Selain itu, produsen baja harus menerapkan manajemen risiko guna menekan aksi spekulasi. Apalagi, penurunan permintaan baja di pasar lokal masih berlanjut hingga awal semester kedua 2009 yang diperkirakan sebesar 25%.

Penurunan harga jual juga dinilai dapat menjadi cara untuk menyeimbangkan neraca produksi dan stok baja nasional. Apalagi harga baja dunia sudah terpangkas lebih dari 50% dari posisi tertinggi US$ 1.200 per ton pada Agustus 2008. Pada akhir tahun 2008, harga baja dunia hanya bertengger di level US$ 440 per ton.

Asal tahu saja, stok baja tak terserap di pasar lokal. Kini persediaannya menumpuk mencapai 600.000 ton. Kelebihan stok baja sebanyak itu merupakan jumlah yang sangat besar. Angka itu hampir menyamai 15% produksi baja nasional per tahun yang mencapai 4 juta ton.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Powered Scenario Analysis AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004

[X]
×