Reporter: Muhammad Julian | Editor: Tendi Mahadi
Diakui Billy, pemesanan kendaraan Honda di bulan Juli sejauh ini mengalami penurunan sekitar 10%-20% dibanding periode sama bulan lalu. Namun, ia tetap berharap bahwa penjualan mobil Honda bisa tetap maksimal dengan adanya perpanjangan insentif PPnBM 100% dari pemerintah. “Walaupun banyak keterbatasan kegiatan di masa PPKM darurat ini, kami akan terus menyesuaikan semua aktivitas kami dengan mengikuti semua arahan dari pemerintah,” ujarnya.
Vice President Director Toyota-Astra Motor (TAM), Henry Tanoto memastikan, Toyota menerapkan protokol kesehatan di lingkungan kerja sesuai arahan pemerintah. Toyota berharap, perkembangan situasi penanganan pandemi Covid-19 bisa segera membaik ke depannya.
“Kami di industri memahami tujuan pemerintah melakukan perpanjangan PPKM darurat ini yaitu untuk semakin menekan penyebaran Covid-19,” kata Henry kepada Kontan.co.id (17/7).
Senada, Ketua I Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), Jongkie Sugiarto berujar, dirinya percaya bahwa pemerintah akan memperhatikan semua aspek dalam mengambil keputusan soal wacana perpanjangan PPKM Darurat.
Menyoal proyeksi penjualan, Jongkie sendiri masih optimistis, penjualan mobil nasional masih bisa mencapai 750.000 unit sebagaimana yang telah diproyeksikan sebelumnya meski perpanjangan PPKM darurat jadi ditetapkan nanti.
“Semester 1 kan terjual 393 ribu, kami optimis sampai akhir tahun 750.000 unit,” kata Jongkie kepada Kontan.co.id (17/7).
Selanjutnya: Kegiatan operasional Daihatsu selama PPKM Darurat diberlakukan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News