kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.415.000   -13.000   -0,54%
  • USD/IDR 16.600   -6,00   -0,04%
  • IDX 8.089   173,32   2,19%
  • KOMPAS100 1.119   28,59   2,62%
  • LQ45 796   23,97   3,10%
  • ISSI 285   3,86   1,37%
  • IDX30 415   14,34   3,58%
  • IDXHIDIV20 470   17,22   3,80%
  • IDX80 124   2,97   2,46%
  • IDXV30 133   4,48   3,48%
  • IDXQ30 131   4,31   3,39%

AEKI Targetkan Volume Ekspor Kopi Indonesia Naik 10% Sampai Akhir 2025


Senin, 20 Oktober 2025 / 17:04 WIB
AEKI Targetkan Volume Ekspor Kopi Indonesia Naik 10% Sampai Akhir 2025
ILUSTRASI. Asosiasi Eksportir Kopi Indonesia (AEKI) menargetkan kenaikan ekspor kopi Indonesia di sepanjang tahun 2025.


Reporter: Vina Elvira | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Asosiasi Eksportir Kopi Indonesia (AEKI) menargetkan kenaikan ekspor kopi Indonesia di sepanjang tahun 2025. Hal ini utamanya didorong peningkatan harga komoditas kopi dunia dibandingkan tahun 2024. 

AEKI mencatat, peningkatan ekspor kopi di tahun ini salah satunya didorong kenaikan harga kopi dunia yang sempat menyentuh level tertinggi pada Mei 2025. 

Ketua Departemen Specialty & Industri BPP Asosiasi Eksportir Kopi Indonesia (AEKI) Moelyono Soesilo optimistis ekspor kopi Indonesia bisa meningkat sekitar 10% dari sisi volume, atau mencapai 12,5 juta karung- 12,8 juta karung di sepanjang tahun 2025. 

Sedangkan untuk nilai ekspor belum bisa ditentukan karena sangat dipengaruhi harga komoditas. 

“Tahun 2025 ini, akan terjadi peningkatan atas volume & value kopi yang di ekspor, dikarenakan pulih nya panen kopi Indonesia di tahun ini, di dataran rendah,” ungkap Moelyono, kepada Kontan.co.id, Minggu (19/10/2025).

Baca Juga: Eksportir Kopi Menilai Tarif Impor AS 19% Bisa Tekan Ekspor Kopi Indonesia  

Di sisi lain, AEKI melihat industri kopi Indonesia saat ini masih dihadapkan tantangan yang cukup mendasar. Yakni terkait dengan rendahnya produktivitas kopi di Indonesia, yang berdampak pada tingginya biaya produksi. 

Maka itu, demi mendukung pertumbuhan industri kopi ke depan, produktivitas industri kopi nasional harus terus ditingkatkan, sambil dibarengi juga dengan menjaga mutu atas kopi yang diproses dan pengawasan atas penggunaan pestisida serta herbisida. 

Di samping itu, AEKI juga menegaskan pentingnya memperkuat promosi kopi Indonesia di kancah global, sehingga kopi Indonesia punya nilai jual yang lebih tinggi. 

“Promosi & pengenalan kopi Indonesia cukup intens dan terus menerus. Cuma mungkin harus dilakukan dengan pendekatan yang beda, sehingga punya nilai jual yang lebih tinggi,” kata Moelyono. 

Baca Juga: Ekspor Kopi Melonjak Ditopang Kenaikan Harga Dunia dan Panen Melimpah

Selanjutnya: MWX Marketplace Tawarkan Beragam Produk Berbasis Teknologi AI untuk UMKM

Menarik Dibaca: MWX Marketplace Tawarkan Beragam Produk Berbasis Teknologi AI untuk UMKM

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×