Reporter: Venny Suryanto | Editor: Azis Husaini
KONTAN.CO.ID -JAKARTA. The NextDev Summit 2019 adalah konferensi teknologi yang fokus dalam menghasilkan dampak sosial positif untuk memberikan inspirasi dan melahirkan ide-ide baru bagi kemajuan bangsa Indonesia.
The NextDev Summit merupakan sebuah ekonomi digital akselerasi yang berperan untuk menghubungkan para pemangku kepentingan dari berbagai latar belakang dan memfasilitasi kolaborasi antar berbagai pihak, demi mengakselerasikan ekonomi digital di Indonesia secara keseluruhan dan berkelanjutan.
Baca Juga: Terbesar di ASEAN saat ini, ekonomi dgital RI diramal tembus US$ 133 miliar di 2025
Dengan tema “Spark the Change”, The NextDev Summit 2019 akan hadirkan semangat untuk memberikan perubahan yang berarti melalui kolaborasi dari para pemain-pemain kunci di berbagai bidang. Acara puncak tersebut akan diselenggarakan pada 7 Desember 2019 di Assembly Hall, Jakarta Convention Center.
Program The Nextdev Summit 2019 kali ini tentu memberikan kemudahan bagi para start up agar bisa semakin berkembang. Beberapa program di antara nya adalah program inspiring, growing, fasilitas, serta pendanaan bagi mereka yang berpotensi tumbuh dan memiliki pasar yang besar.
Menurut Tugabus husniyullah, General Manager CSR Telkomsel mengatakan, terdapat lebih dari 50 start up yang hadir dan akan melakukan pitching didepan para investor. The Nextdev Summit juga tak hanya menghadirkan investor dalam negeri saja melainkan se Asia.
Beberapa firma investor diantaranya adalah Grab Ventures, Telkomsel Mitra Inovasi, Angin, Emtek, GDP Ventures, East Ventures, Alpha JWC Ventures, Fenox, Mountain Kejora dan lainnya.
Baca Juga: Telkomsel menyiapkan tiga platform ekosistem digital nasional
Adapun menurutnya, akselerasi ini tidak berfokus pada bidang start up tertentu melainkan segala bidang dapat bergabung dalam program akselerasi. Beberapa bidang diantaranya yang sudah tergabung adalah edukasi, kesehatan, peer to peer, AI dan lain sebagainya. Start up tersebut antara lain seperti CekLab, Botika, Teman Bisnis, MOI, dan sebagainya yang merupakan lulusan The Nextdev Summit.
“Seluruh bidang bisa bergabung, kita akan bantu sampai mereka bisa punya market, punya pertumbuhan yang dilihat dari jumlah downloaders,” Jelas Tugabus.
Program akselerasi The Nextdev Summit ini akan berjalan selama 6 bulan untuk mendidik para start up yang sudah matang untuk dijual ke hadapan para investor. Program ini akan diadakan lewat The Nextdev academy dimana seluruh start up akan mendapatkan mentor serta fasilitator dimana mereka akan terus memantau perkembangan start up setiap bulannya.
“Fasilitator ini sangat bagus ya menurut saya karena si start up bisa terus terpantau traction nya, apakah mereka bisa growth atau revenue,” tambahnya.
Baca Juga: IdeaFest tahun ini membidik 15.000 pengunjung
Sejak berdiri pada lima tahun yang lalu, sampai saat ini The Nextdev Summit sudah memiliki lebih dari 5.000 start up yang tergabung dalam ekosistemnya seperti yang sudah mendaftar, submit dan sebagainya.
“Jadi mereka yang datang dan daftar ini sudah masuk dalam ekosistem The Nextdev Summit dari seluruh kota,” Tutupnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News