kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.499.000   -40.000   -2,60%
  • USD/IDR 15.935   -60,00   -0,38%
  • IDX 7.246   -68,22   -0,93%
  • KOMPAS100 1.110   -11,46   -1,02%
  • LQ45 880   -11,76   -1,32%
  • ISSI 222   -0,92   -0,41%
  • IDX30 452   -6,77   -1,48%
  • IDXHIDIV20 545   -7,80   -1,41%
  • IDX80 127   -1,32   -1,03%
  • IDXV30 136   -1,06   -0,77%
  • IDXQ30 150   -2,29   -1,50%

AnterAja catat kenaikan pengiriman barang hingga dua kali lipat periode Lebaran


Senin, 01 Juni 2020 / 18:34 WIB
AnterAja catat kenaikan pengiriman barang hingga dua kali lipat periode Lebaran
ILUSTRASI. Jasa pengiriman paket dan dokumen Anteraja.


Reporter: Selvi Mayasari | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Anteraja yang merupakan salah satu anak usaha PT Adi Sarana Armada Tbk (ASSA) yang bergerak di bidang pengiriman barang berbasis teknologi mencatatkan kenaikan volume pengiriman barang dua kali lipat sejak terjadi Covid-19 di Indonesia dan jelang Hari Raya Idul Fitri 1441 H.

CEO Anteraja Suyanto Tjoeng mengatakan, Anteraja mengalami kenaikan volume pengiriman selama jelang lebaran di tengah pandemi covid-19. Peningkatan ini akibat kebutuhan akan jasa kurir yang terimbas dari lonjakan transaksi jual beli online/daring atau e-commerce akhir-akhir ini.

"Anteraja mengalami kenaikan volume pengiriman hingga dua kali lipat," ujar Suyanto kepada kontan.co.id, Senin (01/6).

Baca Juga: Ini pelajaran berharga hadapi covid-19 dari pengalaman adik Via Vallen positif corona

Suyanto mengaku, rata-rata volume parcel per hari Anteraja adalah 100.000 hingga 135.000 parcel per hari. Anteraja mencatat kenaikan untuk kebutuhan pengiriman dan logistik. Untuk diketahui, jasa pengiriman dan logistik berperan vital dalam situasi di mana masyarakat memilih beraktivitas dari rumah.

"Kita baru beroperasi memasuki tahun kedua jadi saat ini kita masih mengejar volume dan memperluas jaringan serta memperkuat teknologi yang membedakan kami dengan kurir express lainnya," kata Suryanto.

Sampai dengan Mei 2020, pengiriman barang AnterAja juga meningkat lebih dari 2x lipat dari tahun lalu. Per akhir kuartal I-2020 juga AnterAja telah meraup pendapatan sekitar Rp 100 miliar.

Suyanto menargetkan pertumbuhan pengiriman ditahun ini meningkat minimal 2x lipat dari total pengiriman di tahun lalu. "Diharapkan pendapatan juga dapat meningkat seiring peningkatan total pengiriman," katanya.

Baca Juga: Adik Via Vallen positif corona, ini pelajaran berharga yang bisa kita ambil

Dia juga berharap pada kuartal II bisa tetap ada peningkatan. Karena menurutnya, sampai awal Juni ini terlihat pertumbuhannya cukup stabil. "Untuk saat ini tantangannya lebih besar dari faktor pandemi yang terjadi sehingga agak membatasi kami melakukan ekspansi ke wilayah-wilayah baru," tukasnya.

Suyanto menyampaikan, strategi yang akan AnterAja lakukan kedepan antara lain, pihaknya akan terus menambah jumlah pengiriman per hari sambil memperkuat teknologi yang menjadi andalan AnterAja sambil terus melalukan ekspansi perluasan jangkauan layanan AnterAja dengan target 150 kota di akhir tahun ini.

Baca Juga: Sejak ada social distancing, Anteraja alami lonjakan pengiriman barang hingga 20%

Sementara itu, untuk pengembangan, Dia menjelaskan, karena AnterAja juga merupakan bagian dari ASSA, pihaknya dapat bekerja sama dan menggunakan keunggulan yang sudah ada di bisnis ASSA untuk menumbuhkan jaringan.

Selain itu, pihaknya juga terus mengembangkan integrasi dengan beberapa platform e-commerce lainnya untuk turut meningkatkan kinerja bisnis AnterAja.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×