kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.916.000   -27.000   -1,39%
  • USD/IDR 16.830   -10,00   -0,06%
  • IDX 6.400   -41,63   -0,65%
  • KOMPAS100 918   -5,59   -0,61%
  • LQ45 717   -5,96   -0,82%
  • ISSI 202   0,24   0,12%
  • IDX30 374   -3,30   -0,87%
  • IDXHIDIV20 454   -4,95   -1,08%
  • IDX80 104   -0,73   -0,70%
  • IDXV30 110   -1,18   -1,06%
  • IDXQ30 123   -1,18   -0,95%

AP II dapat utang Rp 1,5 T untuk proyek Soetta


Selasa, 12 Agustus 2014 / 08:05 WIB
AP II dapat utang Rp 1,5 T untuk proyek Soetta
ILUSTRASI. Bendera China dan AS berkibar di dekat Bund, sebelum delegasi perdagangan AS bertemu dengan rekan-rekan China mereka untuk mengadakan pembicaraan di Shanghai, Cina 30 Juli 2019.


Reporter: RR Putri Werdiningsih | Editor: Anastasia Lilin Yuliantina

JAKARTA.  PT Angkasa Pura (AP)  II baru saja memperoleh pendanaan eksternal sebesar Rp 1,5 triliun untuk membiayai pengembangan proyek, khususnya proyek terminal 3 di Bandara Internasional Soekarno Hatta (Soetta). Perusahaan pengelola bandara plat merah ini mendapatkan pinjaman dari Bank Internasional Indonesia (BII) Tbk, berjangka selama 10 tahun.

Sebelum mendapatkan utangan ini, AP II sudah menjajaki beberapa kreditur. "Setelah melakukan seleksi terhadap beberapa bank, hanya BII yang dapat memenuhi ekspekasi AP II untuk berperan sebagai kreditur guna memperlancar pengembangan yang dilakukan di Bandara Internasional Soekarno Hatta," kata Tri Sunoko, Direktur Utama P AP II. kemarin (11/8).

Achmad Syahir, Kepala Bagian Humas AP II menambahkan, dana segar Rp 1,5 triliun tersebut akan dicairkan secara bertahap sesuai dengan jumlah kebutuhan. "Kemungkinan akan dicairkan satu atau dua tahun ini," katanya.

Asal tahu saja, kucuran dana dari BII tersebut sekaligus menjadi pinjaman perbankan pertama bagi AP II untuk mendanai proyek. Menurut Tri, perusahaannya terpaksa mencari pinjaman bank karena biaya investasi proyek terminal 3 Soekarno-Hatta cukup besar, yakni Rp 4,7 triliun. Dus, jika seluruh pinjaman dari BII tersebut digelontorkan untuk proyek tersebut, AP II masih membutuhkan dana tambahan lagi sekitar Rp 3,2 triliun.

Sejak dibangun Maret kemarin, konstruksi pembangunan terminal 3 Soekarno Hatta sudah sekitar 40%. Rencananya terminal yang semula hanya memiliki luas 34.488 meter persegi (m² ) akan diperluas menjadi  388.666 m². 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×