Reporter: Raymond Reynaldi |
JAKARTA. Asosiasi Industri Permebelan dan Kerajinan Indonesia (Asmindo) berencana membangun sentra industri pengolahan eceng gondok penghasil produk kerajinan berskala kecil dan menengah di Mesir.
Pada tahap awal, Asmindo menyiapkan dana sebesar Rp 5 miliar untuk pendirian satu sentra industri kecil. Pabrik itu berkapasitas 50-100 ton dan mampu menyerap sekitar 400 tenaga kerja, serta berfungsi sebagai sentra pembinaan usaha rumahan (home industry) eceng gondok.
Setelah memegang restu dari pemerintah Mesir, kata Ketua Umum Asmindo Ambar Tjahjono, kini pihaknya tengah menunggu pembahasan perjanjian bisnis dengan calon mitra yang mewakili Mesir, Grup Barakah. “Ada dana dari Menteri Pertanian Mesir untuk yang kita minta untuk dana mendirikan pabriknya, serta pengadaan mesin,” tutur Ambar,Rabu (14/1).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News