kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.044.000   9.000   0,44%
  • USD/IDR 16.451   12,00   0,07%
  • IDX 7.867   -18,52   -0,23%
  • KOMPAS100 1.102   -2,88   -0,26%
  • LQ45 800   1,11   0,14%
  • ISSI 269   -0,86   -0,32%
  • IDX30 415   0,50   0,12%
  • IDXHIDIV20 482   1,02   0,21%
  • IDX80 121   -0,09   -0,07%
  • IDXV30 132   -1,13   -0,85%
  • IDXQ30 134   0,17   0,13%

Bidik pelapak beriklan, Bukalapak gandeng Google Shopping


Kamis, 03 Mei 2018 / 18:23 WIB
Bidik pelapak beriklan, Bukalapak gandeng Google Shopping
Kerjasama Bukalapak dengan Google Shopping


Reporter: Maizal Walfajri | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pelaku e-commerce terus berinovasi. Yang terbaru, Bukalapak meluncurkan Buka Iklan Shopping menyasar bagi pelapak Bukalapak yang ingin beriklan di Google. Melalui platform ini, produk pelapak akan muncul saat pengguna internet mencari sebuah kategori produk di halaman pencarian Google.

"Buka Iklan Shopping ini bekerjasama dengan Google Shopping. Produk ini diluncurkan pada 23 April dan baru berjalan Senin. Saat ini sudah ada 1.600 pelapak yang menggunakan fitur ini," ujar Bayu Syerli Rachmat, Vice President of Marketing Bukalapak Kamis (3/5) di Jakarta.

Bayu bercermin pada pelapak yang menggunakan Google Shopping lebih efisien dalam menggunakan bujet iklan hingga empat kali dibandingkan dengan platform iklan lainnya. Sebelumnya, jelas Bayu juga ada Buka Iklan on sitenya Bukalapak. Fitur ini hanya bekerja pada platform Bukalapak.

"Bagi pelapak yang ingin menggunakan fitur Buka Iklan Shopping ini mulai Rp 10.000 per hari. Maksimalnya sesuai bujet marketing mereka. Bedanya hanya pada potensi kunjungan," ujar Bayu.

Ambil contoh, bila pelapak yang beriklan dengan Bukalapak dengan bujet minimum produknya akan berhenti pada 100 pencari pertama saja. Sedangkan dengan bujet yang besar memiliki potensi dikunjungi oleh ribuan orang.

Bayu menekankan bukan berarti pagi pelapak dengan bujet kecil kalah dengan pelapak berbujet iklan besar. "Kompetisi akan selalu ada, namun tidak hanya dari besaran bujet iklan. Ada hal lain seperti menjaga kualitas layanan sehingga punya reputasi yang bagus. Juga dengan harga yang bersaing," jelas Bayu.

Asal tahu saja, saat ini Bukalapak memiliki tiga juta pelapak. Bukalapak juga memiliki produk investasi berupa BukaReksa dan BukaEmas.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
BOOST YOUR DIGITAL STRATEGY: Maksimalkan AI & Google Ads untuk Bisnis Anda! Business Contract Drafting

[X]
×