Reporter: Leni Wandira | Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti
KONTAN.CO.ID - JAKARTA - Emiten Transportasi, PT Blue Bird Tbk. (BIRD) menargetkan pertumbuhan kinerja yang lebih besar dari tahun sebelumnya, dengan optimisme bahwa perusahaan akan mencatatkan pertumbuhan pendapatan dua digit pada 2025.
Adrianto Djokosoentono, Direktur Utama Blue Bird, yang menyebutkan bahwa perusahaan optimis dapat mencapai target tersebut berkat berbagai langkah strategis yang telah dan akan dijalankan.
“Pastinya kami optimis bahwa revenue tahun ini akan tumbuh lebih besar dibandingkan tahun sebelumnya. Positif double digit di tahun ini," ujar pria yang biasa disapa Andre ini saat ditemui di kantornya, Jakarta Selatan, Kamis (6/2).
Sebagai gambaran, pada periode Januari-September 2024, Blue Bird mencatatkan pendapatan sebesar Rp 3,66 triliun, naik 13% secara Year-on-Year (YoY). Pendapatan di kuartal III 2024 tercatat sebesar Rp 1,3 triliun, yang naik 11% dibandingkan kuartal sebelumnya dan 17% YoY.
Pertumbuhan ini didorong oleh kinerja positif di seluruh segmen bisnis, termasuk layanan taksi yang tercatat tumbuh 11% YoY. Selain itu, laba bersih perusahaan juga mengalami peningkatan signifikan, mencatatkan angka Rp 442 miliar pada kuartal III-2024, naik 20% YoY dan 69% dibandingkan kuartal III 2023.
Sebagai bagian dari strategi jangka panjang, Blue Bird juga melakukan ekspansi yang signifikan pada armada kendaraan listrik (EV) sebagai komitmen perusahaan terhadap keberlanjutan. Pada 2025, Blue Bird menargetkan penambahan 1000 kendaraan listrik, dengan 500 kendaraan di antaranya diperkirakan akan terealisasi pada semester pertama tahun ini.
Ekspansi kendaraan listrik ini sejalan dengan komitmen Blue Bird untuk mengurangi dampak lingkungan dari operasionalnya. “Kami berusaha untuk menjalankan prinsip keberlanjutan dalam semua aspek bisnis. Kami mulai dengan kendaraan ramah lingkungan, seperti kendaraan listrik, untuk mengurangi emisi karbon. Bahkan sebelum taksi listrik ada, kami sudah mulai uji coba,” ungkap Andre.
Baca Juga: Blue Bird Targetkan 500 Armada EV Baru Terealisasi pada Semester 1 2025
Blue Bird juga terus mengembangkan teknologi dan sistem digital untuk mendukung efisiensi operasional. Transformasi digital dengan memaksimalkan penggunaan aplikasi untuk pemesanan taksi dan layanan lainnya menjadi salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas layanan dan efisiensi.
Selain itu, perusahaan juga berfokus pada pengelolaan limbah dan efisiensi energi dalam operasional sehari-hari. Peningkatan armada kendaraan lebih hemat energi, serta penerapan teknologi yang lebih ramah lingkungan, menjadi bagian dari strategi jangka panjang untuk mendukung pertumbuhan yang berkelanjutan.
Baca Juga: Blue Bird (BIRD) Pertahankan Target Kinerja Naik Double Digit di 2024, Ini Alasannya
Terkait dengan perkembangan pasar yang semakin kompetitif, Andre menekankan bahwa Blue Bird terus berupaya memperluas jaringan armadanya. Perusahaan juga berkomitmen untuk menjaga kesejahteraan masyarakat dan karyawan dengan melaksanakan program pelatihan untuk pengemudi dan staf, serta mendukung berbagai inisiatif sosial yang memberikan manfaat bagi komunitas lokal.
“Kami juga memastikan bahwa semua armada yang baru kami operasikan lebih ramah lingkungan dan efisien. Selain itu, kami terus memberikan perhatian pada pengembangan karyawan dan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat melalui berbagai program sosial,” pungkasnya.
Baca Juga: Lewat Taksi Ramah Lingkunga, Blue Bird Dorong Kendaraan Standar Nyaman Indonesia
Selanjutnya: Hanya untuk Kalangan Tertentu! Ini Daftar Kelompok yang Boleh Beli Elpiji 3 Kg
Menarik Dibaca: Masih Diguyur Hujan, Simak Prakiraan Cuaca Jakarta Besok (7/2)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News