Reporter: Amalia Fitri | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Selama masa pandemi COVID-19 berlangsung, industri bioskop ikut terpukul karena penutupan pusat perbelanjaan dan fasilitas hiburan. Hal ini memaksa pengusaha di industri bioskop memutar otak untuk tetap produktif.
Cinema XXI, salah satu pengelola bioskop di Indonesia lebih memilih untuk mengetatkan pengeluaran dan gaji para anggota direksi dan komisarinya per April 2020 untuk menjaga kelangsungan usaha pada periode pandemi.
Baca Juga: Efek Wabah Corona, Layar Bioskop Tutup
"Setiap pelaku usaha tentu melakukan penyesuaian. Karenanya, dalam rangka mempertahankan keberlangsungan usaha dan keutuhan keluarga besar Cinema XXI, per April 2020 jajaran dewan direksi dan komisaris Perusahaan tidak menerima remunerasi. Kebijakan ini diambil untuk dapat membantu membiayai sejumlah pengeluaran dan kewajiban selama Perusahaan tidak melakukan kegiatan," jelas Dewinta Hutagaol, Head of Corporate Communications and Brand Management Cinema XXI, kepada Kontan.co.id, Jumat (15/5).
Dewinta melanjutkan, bagi pihaknya pandemi ini tentu merupakan kondisi terburuk yang pernah kami alami sejak perusahaan berdiri.
Hingga saat ini, jaringan bioskop Cinema XXI pun belum dapat beroperasi kembali seperti semula, namun serangkaian biaya rutin tetap harus dikeluarkan, seperti biaya gaji karyawan, BPJS, biaya perawatan seluruh studio, serta sejumlah tanggung jawab lainnya.
Dewinta berkata, saat ini pihaknya tetap menitikberatkan fokus agar para karyawan untuk tetap sehat dan mendukung upaya pemerintah dalam memutus mata rantai penyebaran COVID 19, sambil tidak lupa menjaga aset infrastruktur bioskop terawat dengan baik melalui serangkaian upaya.
Baca Juga: Begini dampak wabah virus corona terhadap bisnis bioskop Cinema XXI
"Adapun upaya yang kami lakukan di antaranya, pada saat awal bioskop harus nonaktif sementara waktu, kami langsung membentuk satuan tugas khusus di masing - masing lokasi bioskop. Satuan tugas ini berkewajiban untuk menjalankan sejumlah prosedur pembersihan yang meliputi general cleaning dan penyemprotan cairan disinfektan anti-virus di seluruh lingkungan bioskop, pemeliharaan peralatan bioskop dan kebersihan kursi bioskop, serta senantiasa menjaga tingkat kelembapan ruangan untuk menghindari munculnya jamur," lanjut Dewinta.
Komitmen ini konsisten dilakukan Cinema XXI secara rutin guna tetap menghadirkan sarana hiburan bioskop yang bersih, nyaman, aman dan berkualitas prima kepada seluruh masyarakat Indonesia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
