kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.354.000   33.000   1,42%
  • USD/IDR 16.665   -20,00   -0,12%
  • IDX 8.272   -2,63   -0,03%
  • KOMPAS100 1.147   -2,68   -0,23%
  • LQ45 828   0,00   0,00%
  • ISSI 290   -1,26   -0,43%
  • IDX30 434   0,97   0,22%
  • IDXHIDIV20 499   3,67   0,74%
  • IDX80 127   -0,55   -0,43%
  • IDXV30 136   -0,78   -0,57%
  • IDXQ30 138   0,41   0,30%

Cuaca ekstrim, pukul bisnis nelayan


Minggu, 06 Februari 2011 / 18:13 WIB
Cuaca ekstrim, pukul bisnis nelayan
ILUSTRASI. Pulau Bira Besar di Kepulauan Seribu


Reporter: Veri Nurhansyah Tragistina |

JAKARTA. Buruknya cuaca dan harga tuna di pasar Jepang semakin merugikan pengusaha kapal penangkap ikan. Ang Sakiman, Ketua Asosiasi Pengusaha Kapal Pengangkut Ikan Indonesia (APKPII) mengatakan saat ini kerugian yang diderita pengusaha bisa mencapai Rp 300 juta per kapal dalam periode satu bulan.

Pengusaha bermodal cekak tidak memiliki pilihan selain menghentikan aktivitasnya. "Mereka tidak kuat menanggung biaya operasional," ujar Ang.

Tapi, banyak juga pengusaha kapal yang mengalihkan aktivitas penangkapannya. Nelayan yang sebelumnya menangkap Tuna karena harganya lebih tinggi kini lebih memilih menangkap ikan jenis lain seperti Cakalang dan Tongkol. "Hasilnya lebih lumayan ketimbang menangkap Tuna," kata Ang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×