Reporter: Filemon Agung | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Demi mencapai target perseroan dan perbaikan kinerja, PT Delta Djakarta Tbk (DLTA) mengalokasikan belanja modal atau capital expenditure (capex) sebesar Rp 48 miliar di tahun 2019.
Alokasi capex ini naik sekitar 57,37% dibanding alokasi capex 2018 sebesar Rp 30,5 miliar. Direktur Keuangan DLTA Alan D.V. Fernandez bilang capex tahun 2019 bersumber dari kas internal perseroan dan rencananya dialokasikan untuk infrastruktur pabrik. "Dilakukan agar sesuai dengan standar internasional," sebut Alan dalam agenda paparan publik DLTA, Rabu (19/6).
DLTA sendiri menargetkan pertumbuhan pendapatan hingga 9% di tahun 2019. Demi mencapai target, DLTA berniat mengoptimalkan penjualan pada pasar domestik dan ekspor. "Perkembangan pariwisata tanah air menjadi peluang bagi kami untuk memasarkan produk beer milik DLTA," ungkap Ronny Titiheruw selaku Direktur Pemasaran DLTA.
Sementara itu, menanggapi rumor yang berkembang seputar keinginan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melepas sebesar 26,25% saham pada DLTA Ronny menyebut belum ada informasi resmi yang diterima oleh DLTA. "Sejauh ini dari pemprov belum ada pemberitahuan resmi, kami pun tahu dari media," jelas Ronny.
Namun, ia meyakinkan rumor ini tidak mengganggu kinerja perseroan. Bahkan sejauh ini Ronny mengklaim DLTA memperoleh hasil yang signifikan untuk pendapatan dan volume penjualan di kuartal kedua ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News