kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Department store lesu, tren gerai fesyen compact lebih banyak


Kamis, 12 April 2018 / 15:40 WIB
Department store lesu, tren gerai fesyen compact lebih banyak
ILUSTRASI. Uniqlo Tambah Gerai di Bandung


Reporter: Andy Dwijayanto | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) menyatakan saat ini terjadi banyak perubahan tenant mix. Selain saat ini, penyewa dari segmen food and beverages tumbuh, tenant mix lainnya juga tumbuh.

Stefanus Ridwan, Ketua Umum DPP APPBI mengatakan saat ini penyewa mall tidak lagi hanya gerai ritel. Banyak juga penyewa yang berasal dari non ritel seperti misalnya bioskop dan gym atau fitness.

"Kalau fesyen tidak terlalu banyak, karena ada bioskop ada juga permainan anak-anak, gym dan lainnya," ujar Stefanus di Jakarta, Kamis (12/4).

Saat ini tren segmen fesyen juga mengalami pergerseran dari sisi penyewaan lahan. Kalau dulu departement store menjadi salah satu tenant besar yang secara luasan lahannya besar. Saat ini hal tersebut bergeser ke lebih compact.

"Departement store sekarang mulai agak susah, yang kuat itu mini anchors kayak Uniqlo dan Lc Waikiki yang barangnya khas," lanjut Stefanus.

Menurutnya saat ini orang senang dengan yang unik dari sisi produk, menarik dari sisi desain dan kompetitif dari sisi harga. Oleh karena itu, saat ini hanya pengelola departement store yang sudah berinovasi sesuai keinginan pelanggan yang masih tumbuh.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mastering Financial Analysis Training for First-Time Sales Supervisor/Manager 1-day Program

[X]
×