Reporter: Arfyana Citra Rahayu | Editor: Anna Suci Perwitasari
Dihubungi terpisah, Direktur Keuangan SIDO Leonard menambahkan, saat ini Sido Muncul sedang mengkaji ulang dampak virus corona terhadap kinerja perusahaan di tahun ini. "Kami masih akan lihat hasil kuartal pertama terlebih dahulu," jelas dia.
Adapun dengan mewabahnya corona, Leonard bilang penjualan ekspor SIDO agak terhambat khususnya ke negara tujuan ekspor yang sudah melakukan lockdown, seperti ke Malaysia.
Baca Juga: Ramai soal corona, produsen jamu akui penjualan ikut naik
Sejauh ini rencana SIDO untuk menambah pasar ekspor baru yakni ke Vietnam dan Myanmar masih dalam proses registrasi. Oleh karenanya untuk melihat prospek ekspansinya, "Tergantung atas membaiknya keadaan setiap negara dalam menghadapi Covid-19," ungkapnya.
Leonard menyatakan, sejauh ini penjualan SIDO akan difokuskan terlebih dahulu ke pasar domestik. Meski ada lonjakan permintaan dari dalam negeri, Leonard memastikan stok Tolak Angin aman, tidak ada keterbatasan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News