kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.508.000   10.000   0,67%
  • USD/IDR 15.930   -61,00   -0,38%
  • IDX 7.141   -39,42   -0,55%
  • KOMPAS100 1.095   -7,91   -0,72%
  • LQ45 866   -8,90   -1,02%
  • ISSI 220   0,44   0,20%
  • IDX30 443   -4,74   -1,06%
  • IDXHIDIV20 534   -3,94   -0,73%
  • IDX80 126   -0,93   -0,74%
  • IDXV30 134   -0,98   -0,72%
  • IDXQ30 148   -1,09   -0,73%

Gojek kini jadi pemegang saham LinkAja, apa rencana ke depan?


Rabu, 10 Maret 2021 / 16:45 WIB
Gojek kini jadi pemegang saham LinkAja, apa rencana ke depan?
Penerbitan saham?preferen Seri B LinkAja untuk meresmikan kepemilikan?saham?Gojek di dompet digital LinkAja.


Reporter: Venny Suryanto | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. LinkAja mengumumkan Gojek telah menjadi salah satu pemegang saham LinkAja. Gojek masuk ke LinkAja melalui penggalangan dana penerbitan saham preferen Seri B LinkAja yang saat ini telah mencapai total komitmen lebih dari USS 100 juta.

Haryati Lawidjaja, CEO LinkAja mengatakan, LinkAja akan memperluas opsi metode pembayaran untuk beberapa layanan tertentu di aplikasi Gojek di Indonesia. Hal ini memungkinkan para pengguna untuk melakukan pembayaran atas layanan Gojek yang dipilih dengan transaksi melalui aplikasi LinkAja.

Kemitraan bersama Gojek dan LinkAja ini akan memberikan pengguna dan pelaku usaha lebih banyak pilihan saat bertransaksi, serta menghadirkan tambahan kemudahan dan kenyamanan bagi jutaan orang yang menggunakan layanan Gojek dan LinkAja setiap hari.

“Kami sangat senang Gojek bergabung sebagai pemegang saham kami. Bergabungnya Gojek sebagai salah satu pemegang saham strategis, akan memberikan akses bagi LinkAja ke ekosistem Gojek untuk dapat mendukung misi LinkAja dalam mempercepat inklusi keuangan di Indonesia,” kata Haryati dalam keterangan resmi, Rabu (10/3).

Baca Juga: Tahun ini, LinkAja fokus perkuat ekosistem pembayaran digital

Ia menambahkan saat ini, platform LinkAja sebagian besar berfokus pada pembayaran untuk pembelanjaan ritel, layanan publik dan layanan kebutuhan sehari-hari dengan 80% penggunanya berasal dari kota-kota Tier 2 dan Tier 3 di Indonesia.

Sementara layanan pembayaran digital Gojek melalui GoPay melayani kebutuhan sektor ritel dan bisnis di Indonesia khususnya untuk usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), serta layanan kebutuhan sehari-hari dalam platform Gojek.

“Sehingga kemitraan antara kedua perusahaan akan memungkinkan pengalaman pembayaran dari hulu ke hilir yang semakin mudah bagi pengguna dalam semua aspek kehidupan sehari-hari mereka,” tambah Haryati.

Senada, Andre Soelistyo, Co-CEO Gojek mengatakan, kolaborasi ini akan memberi kesempatan untuk menggabungkan kekuatan teknologi dan jangkauan luas dari masing-masing perusahaan.

“Dengan LinkAja sebagai mitra strategis, kami berharap dapat menjangkau lebih banyak konsumen dan pelaku usaha dengan berbagai skala bisnis, serta memberi mereka tambahan kemudahan dan kenyamanan dalam bertransaksi,” imbuhnya.

Selanjutnya: Ini aturan baru bagi fintech untuk mencegah aksi pencucian uang

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×