kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Golden Agri gandeng TFT untuk konservasi hutan


Kamis, 10 Februari 2011 / 08:10 WIB
ILUSTRASI. Otoritas Jasa Keuangan OJK


Reporter: Noverius Laoli | Editor: Djumyati P.

JAKARTA. Golden Agri Resources Limited (GAR) dan anak perusahaannya PT SMART Tbk (SMART) gandeng The Forest Trust (TFT) untuk konservasi hutan. Kedua perusahaan besar ini akan melibatkan pembangunan kelapa sawit yang lestari sebagai salah satu solusi. Kerjasama ini dipastikan mencapai sasarannya yakni sertifikasi RSPO pada Desember 2015.

Tujuan kerjasama antara GAR dan TFT adalah menciptakan pertumbuhan jangka panjang yang berkelanjutan bagi GAR dan industri minyak sawit. Dalam hal ini GAR memprakarsai Kebijakan Konservasi Hutan (KKH) bekerjasama dengan TFT untuk membangun hutan Stok Karbon Tinggi (SKT) di area hutan dengan Nilai Konservasi Tinggi (NKT) dan di lahan gambut.

Untuk mencapai tujuan ini, GAR berkomitmen memimpin investigasi dan memperkenalkan adopsi dari konsep SKT yang baru, ke seluruh industri minyak sawit. GAR melaksanakan kegiatan lapangan bekerjasama dengan TFT dan pemangku kepentingan lainnya pada semester pertama tahun 2011.

Dalam kerjasama ini GAR akan melaksanakan kegiatan lapangan dengan TFT selama semester pertama 2011. Selama itu pula, definisi provisional untuk hutan stok karbon tinggi adalah hutan yang memiliki nilai karbon melebihi 35 TC (Total Carbon) per hektar (ha).

Mahendra Siregar Wakil Menteri Perdagangan menyambut baik kerjasama antara GAR dan TFT ini. "Inisiatif ini adalah contoh usaha untuk mencari solusi-solusi nyata dan model untuk sektor berbasis sumber daya yang merupakan kunci bagi pembangunan Indonesia yang berkelanjutan," kata Mahendra di Jakarta, Rabu (9/2).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×