kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Harga beras melambung, bagaimana nasib Buyung Poetra?


Rabu, 24 Januari 2018 / 18:18 WIB
Harga beras melambung, bagaimana nasib Buyung Poetra?
ILUSTRASI. PT Buyung Poetra Sembada Tbk Beras cap Topi Koki


Reporter: Abdul Basith | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga beras saat ini melonjak tinggi. Berdasarkan pengamatan KONTAN, harga beras medium di pasar tradisional Jakarta sudah melebihi Rp 12.000 per kg bahkan beras premium melebihi Rp 15.000 per kg.

Meski begitu, peningkatan harga ini tidak berpengaruh kepada PT Buyung Poetra Sembada Tbk (HOKI). Pasalnya, perusahaan ini harus tetap menjual beras premium sesuai aturan pemerintah atau sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET), di mana HET beras premium Rp 12.800/kg.

Direktur Utama HOKI, Sukarto Bujung justru mengatakan harga gabah yang tinggi saat ini justru berpotensi merugikan. "Tetapi karena manajemen stok kami bagus, jadi laba kami tetap terkontrol," jelasnya kepada KONTAN, Rabu (24/1).

Sukarto menjelaskan harga gabah yang tinggi saat ini, khususnya di wilayah Jawa, membuat pihaknya kesulitan untuk menyerap gabah. Terlebih menurutnya, harga gabah saat ini pun terus berubah-ubah.

Menurut Sukarto, pasokan gabahnya saat ini masih cukup hingga musim panen berlangsung. Dia pun berharap, musim panen segera berlangsung dan produksinya melimpah sehingga memicu penurunan harga gabah menurun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×