kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Harga gabah merangkak, ini antisipasi Food Tjipinang Jaya


Selasa, 04 September 2018 / 15:04 WIB
Harga gabah merangkak, ini antisipasi Food Tjipinang Jaya
ILUSTRASI. Beras kemasan PT Food Station Tjipinang Jaya


Reporter: Annisa Maulida | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Meski harga gabah terus merangkak, PT Food Station Tjipinang Jaya memastikan pasokan beras tetap terjaga.

Direktur Utama Food Station Tjipinang Jaya Arief Prasetyo Adi mengatakan, untuk menjaga pasokan tetap stabil sehingga harga beras tidak naik terlalu tinggi di tengah kenaikan harga gabah, Food Station sudah menyediakan 5.000 ton beras dari Sulawesi Selatan dan akan dikirim secara bertahap.

“Kemungkinan bisa sampai 20.000 ton-30.000 ton dari Sulawesi untuk bantu Jakarta. Kami sudah kerjakan sekitar 600 kontainer dari Sulawesi,” jelas Arief kepada Kontan.co.id, Selasa (4/9).

Arief menambahkan, selain menyediakan pasokan beras dari Sulawesi, Tjipinang Jaya juga membeli beras dari Bulog jika stoknya berkurang dan sebagai bentuk upaya untuk stabilisasi.

Hingga Agustus 2018, PT Food Station Tjipinang telah membukukan pendapatan Rp 1,13 triliun, naik 126% dari periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 500 miliar. 

“Semua total pendapatan dari berbagai produk kita Rp 1,13 triliun dan yang paling besar menghasilkan pendapatan dari beras sebesar 80%,” ujar Arief.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×