Reporter: Mona Tobing | Editor: Sanny Cicilia
JAKARTA. Harga telur ayam ras semakin mendekati harga pokok pembelian (HPP). Harga jual telur di tingkat konsumen mulai menyentuh Rp 20.000 per kilogram (kg) pada awal bulan.
Kenaikan harga terjadi pekan ini lantaran harga pakan ternak yang kian mahal. Pantauan statistik harga komoditas Kementerian Pertanian, harga terakhir (30/4) untuk telur ayam ras eceran mencapai Rp 19.000 per kg di Jakarta. Jika dibandingkan satu minggu sebelumnya harga telur ayam ras baru mencapai Rp 18.000 per kg di Jakarta.
Kenaikan harga telur ayam ras eceran juga terjadi di Bandung, Jawa Barat yang sepekan mengalami kenaikan Rp 1.000 per kg menjadi Rp 19.000 per kg. Sedangkan hari ini (3/5), harga telur ayam ras eceran di Pasar Minggu, Jakarta Selatan bergerak antara Rp 21.000 per kg sampai Rp 21.500 per kg.
Padahal ditingkat peternak, harga telur ayam ras hanya mengalami kenaikan Rp 300 per kg. Ketua Perhimpunan Peternak Unggas Nusantara (PPUN), Sigit Prabowo menyebut, di Kediri, Jawa Timur, kemarin harga telur ras hanya Rp 16.300 per kg dari harga sepekan lalu Rp 16.000 per kg.
Kenaikan harga telur ayam saat ini baru menuju HPP. "Kami (peternak) belum untung. Masih merugi," tandas Sigit pada Minggu. Pada tingkat harga peternak sampai ke konsumen ada selisih harga sekitar Rp 4.000 per kg sampai Rp 5.000 per kg.
Jika harga ideal telur ayam ras di tingkat peternak sebesar RP 19.000 per kg sampai Rp 20.000 per kg. Maka, harga telur ayam ras sampai ke konsumen diperkirakan mencapai Rp 25.000 per kg.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News