Reporter: Pamela Sarnia | Editor: Rizki Caturini
JAKARTA. Produsen mesin cuci tengah mempersiapkan diri menyambut kenaikan permintaan mesin cuci menjelang akhir tahun. Kenaikan permintaan mesin cuci juga terjadi karena masuknya musim hujan.
Tekno Wibowo, Marketing Director PT Hartono Istana Teknologi bilang, penjualan mesin cuci pada semester kedua diproyeksi naik 10% ketimbang semester pertama. “Cuaca menjadi salah satu faktor yang membantu kami menjual mesin cuci di semester kedua,” kata Tekno kepada KONTAN, Rabu (21/9).
Tak mau menyia-nyiakan kesempatan, Hartono Istana Teknologi akan meluncurkan produk anyar bulan depan. Kesempatan serupa juga dilirik produsen mesin cuci lainnya seperti PT Panasonic Gobel Indonesia. Oktober nanti, Panasonic Gobel akan meluncurkan mesin cuci anyar juga. "Akhir tahun merupakan waktu di mana orang banyak berbelanja," ujar Hiroyoshi Suga, President Director PT Panasonic Gobel Indonesia.
Sementara itu, pemain lainnya seperti PT Sharp Electronics Indonesia masih percaya diri dengan mesin cucinya yang sudah ada di pasaran. Herdiani Anita, Product Marketing General Manager PT Sharp Electronics Indonesia bilang, jenis produk mesin cuci yang laris di Indonesia adalah mesin cuci dua tabung,
"Tipe mesin cuci dua tabung laris karena rata-rata pembelinya adalah entry user yang membutuhkan alat bantu mencuci," ujar Herdiani kepada KONTAN, Rabu (21/9). Herdiani mengklaim, Sharp telah menguasai pangsa pasar 30% di semester pertama 2016.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
