kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.938.000   14.000   0,73%
  • USD/IDR 16.300   -5,00   -0,03%
  • IDX 7.113   44,39   0,63%
  • KOMPAS100 1.038   7,95   0,77%
  • LQ45 802   5,08   0,64%
  • ISSI 229   1,99   0,87%
  • IDX30 417   1,49   0,36%
  • IDXHIDIV20 489   1,52   0,31%
  • IDX80 117   0,66   0,57%
  • IDXV30 119   -0,75   -0,63%
  • IDXQ30 135   0,08   0,06%

Impor Emas Melonjak 254%, Hartadinata Abadi (HRTA) Akui Minat Emas Tinggi


Selasa, 03 Juni 2025 / 20:55 WIB
Impor Emas Melonjak 254%, Hartadinata Abadi (HRTA) Akui Minat Emas Tinggi
ILUSTRASI. Direktur Investor Relations PT Hartadinata Abadi Tbk (HRTA) Thendra Chrisnanda.


Reporter: Diki Mardiansyah | Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Hartadinata Abadi Tbk (HRTA) menyatakan minat terhadap emas tinggi kepercayaan atas emas sebagai hedging dan store value yang terbukti di tengah tingginya inflasi, ketidakpastian ekonomi dan juga geopolitik.

Berdasarkan laporan Badan Pusat Statistik (BPS), terjadi peningkatan nilai impor emas Indonesia selama Januari-April 2025 dibanding periode sama tahun lalu melonjak 254% menjadi US$ 2,06 miliar. 

Peningkatan impor emas Indonesia periode Januari-April 2025 dinilai sebagai efek dari meningkatnya minat masyarakat atas investasi safe haven karena kemampuannya mempertahankan nilai di tengah gejolak ekonomi atau krisis.

Baca Juga: Permintaan Emas Batangan Melonjak, Hartadinata Abadi (HRTA) Bakal Tingkatkan Produksi

Direktur Investor Relation Hartadinata Abadi, Thendra Crisnanda mengungkapkan, pendorong tingginya permintaan emas saat ini adalah kepercayaan atas emas sebagai hedging dan store value yang terbukti di tengah tingginya inflasi, ketidakpastian ekonomi dan juga geopolitik.

"Selain itu juga emas menawarkan return yang signifikan dimana harga emas dalam Rupiah berhasil naik lebih dari 40% YoY hingga periode Mei 2025," kata Thendra kepada Kontan, Selasa (3/6).

Thendra bilang pihaknya memproyeksikan penjualan emas HRTA di kuartal II-2025 masih bertumbuh solid double digit growth. Pertumbuhan tersebut ditopang oleh tingginya kenyakinan dan kepercayaan customer atas emas sebagai instrumen lindung serta kontribusi atas perkembangan Bullion Bank Indonesia.

Baca Juga: Hartadinata Abadi (HRTA) Targetkan Pendapatan Melonjak 50% pada Tahun 2025

"Indikasi pertumbuhan masih akan inline dengan target pertumbuhan sebesar 50% - 60% di tahun 2025," jelasnya.

Asal tahu saja, berdasarkan data dari World Gold Council, China masih menduduki sebagai negara importir emas terbesar di dunia. Negara tirai bambu ini telah membeli 1.225 ton emas sepanjang tahun 2024. Meski begitu, angka ini mengalami penurunan sebanyak 14% dibandingkan impor sepanjang tahun 2023.

Adapula India, yang tercatat telah mengimpor emas sepanjang tahun 2024 hingga 712,1 ton. Meski menurun 4% dibandingkan dengan impor 2023 yang sebesar 744 ton.

Baca Juga: Meski Sempat Koreksi, Hartadinata Abadi (HRTA) Yakin Minat Investasi Emas Tidak Pudar

Selanjutnya: Saham Sektor Kesehatan Menguat, Cermati Proyeksi dan Rekomendasi Analis

Menarik Dibaca: 7 Ide Desain Furnitur Ruang Tamu yang Jenius untuk Rumah Minimalis Modern

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×