kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Indosat Ooredoo imbau masyarakat registrasi nomor secara mandiri agar lebih aman


Selasa, 13 Maret 2018 / 21:46 WIB
Indosat Ooredoo imbau masyarakat registrasi nomor secara mandiri agar lebih aman
ILUSTRASI. REGISTRASI Nomor Prabayar


Reporter: Klaudia Molasiarani | Editor: Sofyan Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indosat Ooredoo mengimbau pelanggannya untuk segera melakukan registrasi ulang kartu prabayar secara mandiri. Pasalnya, proses registrasi yang dilakukan secara mandiri akan lebih menjamin keamanan dan kenyamanan pelanggan dari potensi kebocoran data.

Melalui registrasi tersebut, perusahaan telekomunikasi ini juga mengingatkan agar pelanggan terhindar dari pemblokiran layanan secara bertahap yang sudah mulai berlaku sejak 1 Maret 2018 sampai 31 Maret 2018.

Deva Rachman, Group Head Corporate Communications Indosat Ooredoo dalam rilis yang diterima Kontan.co.id, Selasa (13/3) mengatakan, selain melakukan registrasi ulang sendiri, pelanggan juga bisa datang ke gerai Indosat Ooredoo bila memerlukan bantuan dalam proses ini.

“Kami mengimbau kepada para pelanggan kartu prabayar Indosat Ooredoo untuk segera melakukan registrasi ulang kartu prabayarnya, sehingga pelanggan dapat terus menikmati layanan telekomunikasi kami dengan aman dan nyaman,” ungkapnya.

Pelanggan pun disarankan untuk dapat melakukan registrasi ulang secara mandiri dengan mengirimkan SMS dengan format: ULANG#NIK#No.KK# dan kirim ke 4444 atau
mengakses website http://im3.do/registrasi.

Jika mengalami kesulitan, pelanggan juga bisa datang ke gerai Indosat Ooredoo terdekat untuk memperoleh bantuan.

Perusahaan yang identik dengan warna kuning ini juga menyediakan fitur pengecekan bagi pelanggan yang sudah melakukan registrasi melalui 2 cara yaitu SMS dengan mengetik INFO#NIK kirim ke 4444 atau melalui akses ke: http://im3.do/registrasi.

Melalui layanan tersebut, pelanggan bisa melakukan pengecekan secara langsung, sudah berapa nomor yang terdaftar menggunakan data NIK dan No. KK yang
dimilikinya.

"Bila pelanggan menemukan adanya indikasi penggunakan datanya oleh pihak lain, maka pelanggan bisa datang ke gerai Indosat Ooredoo untuk melakukan pengaduan
dengan membawa data identitas asli serta menunjukkan bukti otentik tentang adanya penggunaan datanya oleh pihak lain," ujar Deva.

Jika memang benar ada penyalahgunaan, Indosat Ooredoo akan segera melakukan pemblokiran terhadap nomor-nomor yang telah menyalahgunakan data dari pelanggan tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet

[X]
×