kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.943.000   -7.000   -0,36%
  • USD/IDR 16.340   46,00   0,28%
  • IDX 7.108   -48,06   -0,67%
  • KOMPAS100 1.036   -7,15   -0,69%
  • LQ45 793   -7,13   -0,89%
  • ISSI 231   -1,02   -0,44%
  • IDX30 412   -2,67   -0,64%
  • IDXHIDIV20 483   -2,57   -0,53%
  • IDX80 116   -0,87   -0,75%
  • IDXV30 119   -0,80   -0,67%
  • IDXQ30 133   -0,85   -0,64%

Industri Manufaktur Berkelanjutan, Perlu Kerjasama Industri dan Dunia Pendidikan


Rabu, 18 Juni 2025 / 11:08 WIB
Industri Manufaktur Berkelanjutan, Perlu Kerjasama Industri dan Dunia Pendidikan
ILUSTRASI. PT Liebherr Indonesia, penyedia solusi di bidang alat berat untuk sektor pertambangan menerima kunjungan industri dari Laboratorium Manufacturing Systems, Departemen Teknik Sistem dan Industri Institut. Sumber : PT Liebherr Indonesia


Reporter: Ahmad Febrian | Editor: Ahmad Febrian

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Banyaknya pengangguran memicu industri dan dunia pendidikan semakin mempererat kerjasama. Tujuannya agar para lulusan pendidikan dapat menerapkan yang mereka dapat dengan kenyataan di lapangan. 

PT Liebherr Indonesia, penyedia solusi di bidang alat berat untuk sektor pertambangan menggandeng Laboratorium Manufacturing Systems, Departemen Teknik Sistem dan Industri Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS). 

Liebherr Indonesia berbagi pengetahuan dan pengalaman mengenai penerapan teknologi manufaktur dan efisiensi operasional dalam produksi alat berat. ITS berkesempatan berdiskusi langsung dengan tim ahli Liebherr dan mendapatkan pemahaman yang mendalam tentang kemampuan remanufaktur perusahaan. Seperti proses yang diterapkan, penerimaan, proses pembongkaran, kontrol kualitas, perakitan, hingga pengujian.

"Implementasi remanufacturing di Liebherr Indonesia sangat maju dan relevan dengan tantangan industri saat ini. Keberlanjutan diterapkan tidak hanya dalam proses produksi, tetapi juga dalam pengelolaan fasilitas secara keseluruhan," kata Maria Anitya Sari, Kepala Laboratorium Manufacturing Systems ITS, dalam rilis ke Kontan.co.id, Selasa (17/6). 

Baca Juga: Manufaktur Global Terkontraksi, Sri Mulyani: Berdampak Pada Barang Ekspor RI

Selain sesi diskusi interaktif, para peserta juga melakukan tur ke fasilitas pusat remanufaktur Liebherr Indonesia. Ini  memungkinkan mereka melihat secara langsung proses remanufaktur komponen dan teknologi canggih yang diterapkan.

Agar sebuah sistem dapat berjalan dengan baik, penting untuk memastikan bahwa teori-teori yang dikembangkan oleh para akademisi benar-benar diaplikasikan secara langsung di lapangan. 

"Teori dan praktik harus sejalan dan saling mendukung agar sistem dapat berfungsi secara efektif, efisien, dan mencapai tujuan, yaitu menghasilkan kualitas tertinggi yang setara dengan produk baru," ujar Prasetyo Stefanus, Remanufacturing Manager Liebherr Indonesia.

"Kolaborasi seperti ini penting untuk memastikan, standar yang dikembangkan benar-benar mencerminkan praktik terbaik di lapangan dan mendukung pertumbuhan industri remanufacturing yang berkelanjutan di Indonesia," tambah Firdaus Sjoekri, Managing Director Finance & Administration Liebherr Indonesia.

Liebherr Indonesia berupaya menjalin hubungandengan institusi pendidikan guna mendorong inovasi dan pengembangan sumber daya manusia berkualitas di Indonesia. 

Selanjutnya: Dirjen Pajak: Belum ada Wajib Pajak Ajukan Diskon Angsuran PPh Badan pada 2025

Menarik Dibaca: Resep Apem Labu Kuning yang Empuk dan Anti Bantat, Manis-Gurihnya Pas Bikin Nagih

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×