kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Ini fokus pembenahan jajaran direksi Garuda Indonesia (GIAA) yang baru


Jumat, 24 Januari 2020 / 10:51 WIB
Ini fokus pembenahan jajaran direksi Garuda Indonesia (GIAA) yang baru
ILUSTRASI. Mahalnya harga tiket pesawat terbang memukul kinerja maskapai PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA).. FOTO ANTARA/Puspa Perwitasari/foc.


Reporter: Selvi Mayasari | Editor: Handoyo .

Perlu diketahui bahwa jumlah penumpang pesawat Garuda Group anjlok sebesar 2,1 juta penumpang secara year-on-year (yoy) sepanjang kuartal III tahun 2019.

Jumlah penumpang pada kuartal III 2019 tercatat hanya sekitar 8,2 juta, turun dari periode yang sama tahun lalu yaitu 10,3 juta penumpang alias turun 20,6%.

Baca Juga: Kerjasama terhenti, Merpati Airlines tunggu kelanjutan dari direksi baru Garuda

Penurunan ini terjadi hampir di semua sektor penerbangan Garuda. Pertama, penumpang pesawat Garuda Indonesia rute domestik, turun 1 juta penumpang, dari 5 juta pada kuartal III 2018 menjadi 4 juta pada kuartal III 2019.

Sedangkan Untuk Garuda Indonesia rute internasional, jumlah penumpang turun 100 ribu orang dari 1,1 juta menjadi 1 juta penumpang. Adapun jumlah penumpang anak usaha Garuda yakni Citilink turun dari 4,2 juta menjadi 3,1 juta penumpang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×