Reporter: Leni Wandira | Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indonesia AirAsia menyiapkan berbagai strategi untuk meraih target ambisius sepanjang tahun 2025, yaitu dengan meningkatkan jumlah penumpang di tahun ini.
Untuk mewujudkan hal tersebut, Indonesia AirAsia telah menyiapkan sejumlah inisiatif menarik yang fokus pada pengembangan pariwisata dan ekspansi armada.
Salah satu langkah penting yang diambil adalah penyelenggaraan AirAsia Red Run sebuah ajang lari perdana yang akan digelar pada 18 Mei 2025 di Bali, destinasi wisata unggulan Indonesia.
Event ini ditargetkan dapat menarik hingga 10.000 peserta dari berbagai kalangan, termasuk atlet, penggemar gaya hidup sehat, dan pelari pemula.
Baca Juga: AirAsia (CMPP) Targetkan Tambah 5 Armada Baru Sepanjang Tahun 2025
"Melalui *AirAsia Red Run*, kami ingin mengakomodasi minat tinggi para pecinta olahraga lari, dan sekaligus mempromosikan Bali sebagai destinasi wisata yang ramah bagi wisatawan domestik maupun mancanegara," ujar Veranita Yosephine, Direktur Utama Indonesia AirAsia, di Jakarta, Jumat (14/2).
Selain itu, Indonesia AirAsia juga menghadirkan *Promo Kursi Gratis* sebagai bagian dari upaya menarik wisatawan mancanegara ke Indonesia. Promo ini berlaku untuk sejumlah destinasi internasional favorit seperti Singapura, Kuala Lumpur, Johor Bahru, dan Kota Kinabalu.
"Kami optimis langkah ini akan memperkuat daya tarik Indonesia sebagai tujuan wisata global," tambah Veranita.
Baca Juga: AirAsia Terbangkan Lebih dari 460 Ribu Penumpang Selama Periode Nataru 2024/2025
Sepanjang tahun 2024, Indonesia AirAsia telah mengangkut lebih dari 4,5 juta penumpang internasional, dengan 1,2 juta di antaranya adalah wisatawan mancanegara yang memilih Indonesia sebagai tujuan utama.
Komitmen perusahaan dalam memperluas konektivitas dan memperkuat jaringan rute internasional menjadi kunci penting dalam mendukung target Kementerian Pariwisata Indonesia, yang menargetkan 16 juta wisatawan mancanegara pada 2025.
Dalam mendukung ekspansi ini, Indonesia AirAsia juga merencanakan penambahan lima pesawat pada 2025. Eddy Krismeidi Soemawilaga, Head of Indonesia Affairs & Policy AirAsia, mengungkapkan bahwa penambahan armada tersebut merupakan langkah reaktivasi pesawat yang telah ada, serta bagian dari strategi untuk melayani rute domestik dan internasional secara optimal.
"Indonesia AirAsia berharap dapat terus mendukung pertumbuhan sektor pariwisata Indonesia dan mencapai target penumpang yang ditetapkan, sekaligus memperkuat posisinya sebagai pemain utama dalam industri penerbangan berbiaya hemat," pungkasnya.
Baca Juga: Pemerintah Pertimbangkan Penurunan Tarif Tiket Pesawat Lebaran 2025, Ini Kata AirAsia
Selanjutnya: IHSG Merosot 1,54% ke Level 6.638 dalam Sepekan, Cermati Pemicunya
Menarik Dibaca: KAI Luncurkan KA Perintis Cut Meutia di Aceh, Tarif Rp 2.000
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News