Reporter: Dimas Andi | Editor: Noverius Laoli
Oleh karena itu, didukung dengan potensi yang besar, PT Perindo akan memperbaiki ekosistem sourcing ikan dengan menjadikan nelayan sebagai prioritas. Mitra nelayan Perindo saat ini tercatat 1.400 nelayan.
“Dengan menambah potensi penangkapan ikan baik dari serapan nelayan, tangkapan dengan kapal sendiri dan kerja sama dengan mitra pemilik kapal, maka target tangkapan ikan tahun ini mencapai 22.041 ton,” ungkapnya.
Sebelumnya, Menteri BUMN Erick Thohir menekankan, BUMN sektor pangan harus memiliki kemandirian ekosistem pangan. Menurut dia, BUMN harus memiliki roadmap mengenai ekosistem pangan.
Baca Juga: AP I Dukung Layanan Ekspor Kargo Komoditas Unggulan dari Bali & Manado ke Jepang
Melalui ID FOOD, Erick mendorong peningkatan supply chain pangan dan menjaga stabilitas rantai pasok pangan dengan baik. Ia juga mengajak bergotong royong membangun Ekosistem Indonesia yang terdiri dari pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan semua kalangan baik lembaga kementerian, swasta, UMKM, petani, nelayan, termasuk BUMN sektor lainnya.
Direktur Utama ID FOOD Arief Prasetyo Adi menambahkan, potensi perikanan cukup besar, oleh karenanya ekosistem pangan sektor perikanan ke depan akan meningkatkan kerja sama distribusi channel market retail baik pasar - pasar tradisional maupun pasar modern.
“Perluasan kerja sama market retail sektor perikanan diharapkan masyarakat dapat menjangkau komoditas ikan dengan mudah hingga ke pelosok daerah, kerja sama koperasi, BUMDes, pasar tradisional, hingga modern market,” tandas Arief.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News