kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Jangan Pakai 2 Kartu E-Toll yang Berbeda di Tol Trans Jawa, Mengapa?


Selasa, 19 April 2022 / 09:50 WIB
Jangan Pakai 2 Kartu E-Toll yang Berbeda di Tol Trans Jawa, Mengapa?
ILUSTRASI. Tips bagi pemudik tol Trans-Jawa, ada baiknya hanya menggunakan satu kartu e-toll.


Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah kini memperbolehkan mudik Lebaran 2022, setelah dua tahun melarang mudik Lebaran dalam rangka pencegahan penularan Covid-19. 

Memasuki mudik Lebaran, salah satu hal penting yang harus dipersiapkan buat pemudik yang menggunakan mobil pribadi adalah mengisi saldo kartu uang elektronik atau e-toll. 

Mengisi saldo kartu e-toll sesuai besaran tarif tol merupakan hal penting supaya tidak kehabisan saldo saat mau keluar.

Marketing and Communication Department Head Jasa Marga Trans Java Toll Road Regional Division, Tody Satria, mengatakan, buat pemudik tol Trans-Jawa baiknya hanya menggunakan satu kartu e-toll. 

"Terkait pengguna jalan atau pengemudi dilarang memakai dua kartu e-toll yang berbeda dalam sistem tertutup atau hal ini dikhususkan untuk sistem tertutup yg terdapat pada beberapa ruas tol Trans-Jawa," katanya saat dihubungi Kompas.com, Senin (18/4/2022). 

Baca Juga: Libur Lebaran 2022, Boleh Mudik Tapi Jangan Ke Luar Negeri

Sebab, jika menggunakan kartu berbeda dan menggunakan ruas tol dengan sistem pembayaran tertutup maka palang gerbang tol keluar tidak akan bisa terbuka. 

"Karena dalam sistem tertutup besaran tarif tol ditentukan dari asal gerbang masuk tol dan jenis kendaraan," katanya. 

Tody mengatakan, data mengenai gerbang tol kendaraan masuk tersimpan dalam kartu. Jika menggunakan dua kartu yang berbeda saat mau keluar maka data yang terinput berbeda. 

"Sistem peralatan tol akan membaca kartu tol yang digunakan pengemudi saat tapping di gerbang masuk," katanya. 

Baca Juga: Link Pendaftaran dan Syarat 8 Mudik Lebaran Gratis 2022

"Data tersebut akan tersimpan dikartu dan diperhitungkan pada saat taping di gardu keluar tol," kata Tody. 

"Jika pengemudi menggunakan kartu yang berbeda pada saat masuk dan keluar tol maka data asal masuk tol tidak akan teridentifikasi sehingga mesin (peralatan tol) akan mengategorikan transaksi dengan Asal Gerbang Salah," katanya.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pemudik Jangan Pakai 2 Kartu E-toll Berbeda di Tol Trans-Jawa"
Penulis : Gilang Satria
Editor : Aditya Maulana

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×