kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Jawaban Kemenhub atas banyaknya pemda yang ingin menutup bandara


Kamis, 26 Maret 2020 / 06:02 WIB
Jawaban Kemenhub atas banyaknya pemda yang ingin menutup bandara
ILUSTRASI. Travellers wearing protective masks and synthetic gloves walk on the tarmac to board an aircraft amid the spread of coronavirus disease (COVID-19) at Halim Perdanakusuma airport in Jakarta, Indonesia, March 20, 2020. REUTERS/Willy Kurniawan


Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto

Pelayanan navigasi penerbangan (Airnav Indonesia) juga tidak dapat ditutup mengingat layanan navigasi penerbangan ini tidak hanya diperuntukkan bagi penerbangan dari dan ke bandar udara setempat.

Tetapi juga melayani penerbangan yang melalui bandar udara tersebut atau yang ada pada ruang udara yang menjadi wilayah kerja pelayanannya.

Novie membuka kemungkinan apabila akan dilakukan penutupan ataupun larangan bagi penerbangan angkutan udara niaga maupun angkutan udara bukan niaga yang mengangkut penumpang untuk mencegah penyebaran virus Covid 19.

Baca Juga: Saudi melaporkan kematian pertama akibat corona, Uni Emirat Arab bersiap lockdown

"Namun demikian, perlu dilakukan sosialisasi lebih dulu kepada Badan Usaha Angkutan Udara maupun kepada pengguna jasa penerbangan sebelum diberlakukan,” kata Novie.

Kemenhub melalui Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah I – X akan melakukan koordinasi dan komunikasi yang intensif dengan pemda setempat dan juga seluruh stakeholder penerbangan sehingga maksud pemda dapat dilaksanakan dengan baik dengan risiko operasional yang minimal.

"Saya berharap dengan koordinasi dan komunikasi yang terus kami lakukan maka semua maksud baik kita bersama untuk mencegah penyebaran Covid-19 ini dapat diatasi dengan baik " ucap Novie. (Rully R. Ramli)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Banyak Pemda Ingin Tutup Bandara, Ini Respon Kemenhub",

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×