kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.508.000   10.000   0,67%
  • USD/IDR 15.930   -61,00   -0,38%
  • IDX 7.141   -39,42   -0,55%
  • KOMPAS100 1.095   -7,91   -0,72%
  • LQ45 866   -8,90   -1,02%
  • ISSI 220   0,44   0,20%
  • IDX30 443   -4,74   -1,06%
  • IDXHIDIV20 534   -3,94   -0,73%
  • IDX80 126   -0,93   -0,74%
  • IDXV30 134   -0,98   -0,72%
  • IDXQ30 148   -1,09   -0,73%

Jelang Mudik Lebaran, Garuda Indonesia (GIAA) Optimistis Penumpang Naik 30%


Rabu, 28 Februari 2024 / 21:40 WIB
Jelang Mudik Lebaran, Garuda Indonesia (GIAA) Optimistis Penumpang Naik 30%
ILUSTRASI. Pesawat udara mengangkut penumpang di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Badung, Bali, Jumat (17/3/2023). ANTARA FOTO/Fikri Yusuf/hp.


Reporter: Amalia Nur Fitri | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten penerbangan, PT Garuda Indonesia Tbk. (GIAA) yakin pada momen Lebaran tahun ini dapat mencatatkan pertumbuhan penumpang sekitar 30% dari hari-hari biasa. 

Direktur Utama Garuda Indonesia Tbk (GIAA) Irfan Setiaputra menuturkan proyeksi ini dilihat berdasarkan proyeksi pulihnya industry aviasi pasca pandemi secara global sepanjang tahun 2024 dan pertumbuhan positif di momen Nataru 2023.

"Tentunya kami melihat prospek laju bisnis transportasi udara mencatatkan outlook yang menjanjikan. Secara khusus, kami melihat pertumbuhan penumpang Garuda Indonesia dalam menyambut momentum libur nasional khususnya libur Lebaran menunjukkan pertumbuhan positif," ujarnya kepada Kontan, Rabu (28/2). 

Adapun Perusahaan sebelumnya mencatatkan pertumbuhan positif pada dalam momentum liburan Nataru beberapa waktu, dimana Garuda Indonesia secara Group mengangkut sekitar 71 ribu penumpang pada puncak peak season Nataru 2023/2024. Angka ini meningkat sekitar 20% dari dibandingkan pada puncak peak season Nataru sebelumnya. 

Baca Juga: Multi Medika Internasional (MMIX) akan Gelar RUPS Pada Juni, Bahas Pembagian Dividen

Ia melanjutkan, khusus untuk momentum peak season Lebaran sendiri, tahun 2023 lalu Garuda Indonesia secara grup menerbangkan sekitar 63 ribu penumpang pada hari puncak peak season Lebaran 2023. Angka ini naik sekitar 32% dari tahun sebelumnya yang mencatatkan sekitar 48 ribu penumpang dalam peak season Lebaran 2022.

Melihat catatan ini Garuda Indonesia optimistis dalam menyambut momentum peak season Lebaran 2024 yang diproyeksikan akan mencatatkan peningkatan jumlah penumpang yang cukup signifikan. 

"Hal ini diperkuat juga dengan proyeksi IATA mengenai pergerakan penumpang transportasi udara secara global yang diprediksi akan  menembus rekor sebesar 4,7 miliar penumpang sepanjang tahun 2024," imbuhnya. 

Ia menambahkan, seiring dengan semakin meningkatnya kapasitas produksi GIAA yang ditunjukkan dengan penambahan jumlah armada pesawat yang dioperasikan yang juga melihat permintaan pasar, saat ini fokus mereka adalah secara bertahap mulai bulan April mendatang menambah frekuensi penerbangan ke berbagai destinasi favorit para pengguna jasa dalam penerbangan domestik maupun internasional.

Dengan semakin bertambahnya frekuensi penerbangan pada rute-rute favorit tersebut, Garuda berharap bisa memberikan lebih banyak pilihan bagi para pengguna jasa dalam mengoptimalkan momen khusus bersama keluarga dan orang terdekat.

Baca Juga: Properti Ruko Masih Diminati, Begini Prospek Bisnis Metropolitan Land (MTLA)

Garuda juga menyediakan dan menawarkan berbagai diskon untuk menyambut mudik Lebaran 2024 ini. Pihaknya juga bekerjasama dengan stakeholder, brand hingga bank lain untuk menyelenggarakan promosi ini. 

"Garuda Indonesia selalu berkomitmen untuk menghadirkan layanan konektivitas udara yang dapat dinikmati masyarakat luas dengan harga kompetitif. Komitmen tersebut kami wujudkan melalui penyelenggaraan berbagai program promosional seperti SOTF dan GOTF yang dapat diakses oleh masyarakat yang menawarkan berbagai pilihan tiket penerbangan dengan diskon mencapai 80% dan berbagai nilai tambahan lainnya," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×