kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.383.000   -4.000   -0,17%
  • USD/IDR 16.702   47,00   0,28%
  • IDX 8.505   -40,63   -0,48%
  • KOMPAS100 1.172   -7,12   -0,60%
  • LQ45 846   -6,36   -0,75%
  • ISSI 301   -1,29   -0,43%
  • IDX30 436   -3,49   -0,79%
  • IDXHIDIV20 504   -3,58   -0,70%
  • IDX80 132   -0,85   -0,64%
  • IDXV30 138   0,41   0,30%
  • IDXQ30 138   -1,28   -0,91%

Jelang Nataru, Bluebird (BIRD) Tambah Armada hingga 28% di Semarang


Jumat, 28 November 2025 / 15:28 WIB
Jelang Nataru, Bluebird (BIRD) Tambah Armada hingga 28% di Semarang
ILUSTRASI. 'Pengemudi PT Blue Bird Tbk (BIRD) mengisi daya taksi listrik di Jakarta. PT Bluebird Tbk (BIRD) menambah hampir 28% armada taksi di Semarang guna mengantisipasi lonjakan permintaan selama periode Natal dan Tahun Baru.


Reporter: Shintia Rahma Islamiati | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - SEMARANG. PT Bluebird Tbk (BIRD) menambah armada taksi hingga hampir 28% di Kota Semarang untuk mengantisipasi lonjakan permintaan transportasi selama periode Natal dan Tahun Baru.

Peningkatan ini dilakukan setelah permintaan layanan Bluebird di Semarang tercatat naik lebih dari 36% hingga Oktober 2025 dibandingkan tahun sebelumnya.

General Manager Bluebird Group Jateng & DIY, Wahyu Tri Cahyono, mengatakan penambahan armada menjadi langkah penting untuk menjaga kelancaran layanan di masa liburan.

Baca Juga: Blue Bird (BIRD) Optimistis Permintaan Rental Kendaraan Meningkat Saat Nataru

“Untuk mengimbangi peningkatan permintaan, kami memperkuat layanan dengan menambah jumlah armada hampir 28%,” ujar Tri dalam konferensi pers di Semarang, Kamis (27/11/2025).

Semarang sendiri merupakan salah satu destinasi wisata utama di musim liburan. Data Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Semarang menunjukkan bahwa kunjungan wisatawan biasanya melonjak lebih dari 30% setiap momen Natal dan Tahun Baru.

Kondisi ini membuat kebutuhan transportasi meningkat tajam, terutama di titik-titik mobilitas seperti bandara, stasiun, pusat perbelanjaan, dan kawasan wisata.

 

Tri menambahkan, dengan bertambahnya armada, Bluebird kini bisa memperluas jangkauan layanan di berbagai titik strategis tersebut. Perusahaan juga menggandeng sejumlah kampus, termasuk Universitas Diponegoro, untuk memperkuat layanan di segmen mahasiswa. Selain itu, Bluebird meningkatkan pelatihan pengemudi, terutama mengenai pengetahuan destinasi wisata dan kuliner lokal.

“Saat driver memiliki pengetahuan tentang pariwisata dan kuliner, mereka dapat mendorong pengunjung untuk memperpanjang masa tinggal, dari yang semula hanya satu malam menjadi dua malam atau lebih,” jelasnya.

Baca Juga: Intip Strategi Blue Bird (BIRD) Hadapi Kenaikan Permintaan Jelang Akhir Tahun

Tak hanya memperkuat armada fisik, Bluebird juga meningkatkan kapabilitas digital. Sepanjang 2025, penggunaan fitur Fixed Price di aplikasi MyBluebird di Semarang tumbuh lebih dari dua kali lipat.

Adopsi aplikasi itu naik lebih dari 45%, sementara jumlah pemesanan melalui aplikasi meningkat 38%. Tren ini menunjukkan masyarakat Semarang semakin mengandalkan layanan digital untuk mobilitas harian.

Chief Marketing Officer PT Blue Bird Tbk, Monita Moerdani, menuturkan bahwa kebutuhan mobilitas setiap kota berbeda-beda. Menurutnya, Semarang memiliki tantangan tersendiri, seperti kemacetan dan keterbatasan lahan parkir, terutama saat akhir pekan dan musim liburan.

Baca Juga: Blue Bird (BIRD) Anggarkan Capex Rp 1,8 Triliun di Tahun 2025

“Dengan layanan mobilitas yang lengkap, Bluebird siap menjadi teman perjalanan akhir tahun yang dapat diandalkan bagi pelanggan di berbagai titik strategis Semarang,” kata Monita.

Selanjutnya: Mau Kolaborasi Dengan BEI, Danantara Soroti Likuiditas Pasar Saham Indonesia

Menarik Dibaca: 9 Daftar Promo Black Friday November 2025, Diskon Jumbo di Lotte Mall sampai Zalora

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi, Tips, dan Kertas Kerja SPT Tahunan PPh Coretax Orang Pribadi dan Badan Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM)

[X]
×