kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.884.000   -21.000   -1,10%
  • USD/IDR 16.620   -10,00   -0,06%
  • IDX 6.833   5,05   0,07%
  • KOMPAS100 987   -1,19   -0,12%
  • LQ45 765   1,61   0,21%
  • ISSI 218   -0,33   -0,15%
  • IDX30 397   1,17   0,30%
  • IDXHIDIV20 467   0,48   0,10%
  • IDX80 112   0,13   0,12%
  • IDXV30 114   0,08   0,07%
  • IDXQ30 129   0,38   0,29%

Juni, Telkom bangun Palapa Ring Indonesia Timur


Rabu, 08 Mei 2013 / 19:18 WIB
Juni, Telkom bangun Palapa Ring Indonesia Timur
ILUSTRASI. Pembom Stratofortress B-52 milik Angkatan Udara AS dikawal jet tempur MiG-29 Angkatan Udara Ukraina saat terbang di wilayah udara Ukraina, Jumat (4/9/2020). Air Force Command of Ukraine's Armed Forces/Handout via REUTERS.


Reporter: Margareta Engge Kharismawati | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Telkom akan memulai pembangunan proyek Palapa Ring Indonesia Timur pada Juni mendatang. Jaringan broadband berbasis fiber optik ini akan dibangun mulai dari Sulawesi, Maluku, dan Papua.

"Semester ini, yakni pada bulan Juni, kami akan ground breaking atau peletakan batu pertama mulai dari Sulawesi, Maluku, Papua," kata Arief Yahya, Direktur Utama Telkom yang dijumpai usai penandatanganan kerja sama dengan Intel di Jakarta, Rabu (8/5).

Perlu diketahui, hingga tahun 2015 mendatang, Telkom akan mengucurkan investasi sebesar US$ 3 miliar yang akan digunakan untuk menyambung 15 juta sambungan fiber optik di wilayah Indonesia bagian timur dalam rangka proyek Palapa Ring. Rencananya, pada 2013 akan dikerjakan 4 juta sambungan, 2014 akan dikerjakan 5 juta sambungan, dan 2015 akan disambungkan 6 juta sambungan fiber optik.

Proyek Palapa Ring adalah proyek dalam rangka membangun Indonesia menuju National Broadband Network (NBN). Targetnya, pada 2015 mendatang seluruh wilayah Indonesia sudah bisa saling terhubung dan terkoneksi.

Tak hanya jaringan broadband Palapa Ring yang akan dibangun Telkom. Perusahaan pelat merah ini juga akan meluaskan titik akses point WiFi. Saat jni, Telkom mempunyai 45.000 titik, yang nantinya akan diperluas hingga 1 juta WiFi di tahun 2015 mendatang.

"Kami akan membangun di daerah publik seperti di sekolah, rumah sakit, dan daerah pariwisata," terang Sukardi Silalahi, Direktur Konsumer Telkom.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Cara Praktis Menyusun Sustainability Report dengan GRI Standards Strive

[X]
×