Reporter: Harry Febrian | Editor: Rizki Caturini
JAKARTA. Menanggapi kekhawatiran aksi demonstrasi dan mogok kerja mereka akan mengganggu kinerja Telkomsel, Serikat Pekerja Telkomsel (Sepakat) menjanjikan semua aksinya tidak akan sampai mengganggu dalam hal layanan Telkomsel kepada publik.
Sekretaris Jenderal Sepakat, Yogi Rizkian Bahar, usai aksi demonstrasi di Kantor Pusat Telkom di Jl. Gatoto Subroto, Jakarta tadi bilang, mereka tidak akan menyentuh alat-alat produksi Telkomsel seperti BTS. Biarkan jaringan berjalan seperti biasa," kata Yogi.
Selain itu, pihaknya juga tidak akan sampai mengganggu pelayanan dari Grapari-Grapari Telkomsel. "Kami ini intelektual dan berpendidikan. Kami juga akan menaati Undang-Undang," ujar Yogi.
Untuk itu, pihaknya juga mengharapkan agar direksi Telkomsel bisa segera memenuhi tuntutan mereka. "Lihat saja, doakan malam ini sudah jadi," tukas Yogi.
Head of Corporate Communication and Affair Telkom, Eddy Kurnia, bilang, aksi mogok kerja ini tidak akan sampai menggangu layanan Telkomsel. "Hal seperti ini sudah kami antisipasi. Dan segalanya sudah kami persiapkan," ujar Kurnia tanpa bersedia merinci secara konkrit.
Sebagai gambaran, Serikat Pekerja Telkomsel mengklaim mereka memiliki 3600 anggota dari total 4200 karyawan Telkomsel di seluruh Indonesia. Sekitar 6-10% nya bahkan duduk di level atas manajemen seperti Manajer.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News