Reporter: Filemon Agung | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) bakal menggenjot pembangunan pembangkit Energi Baru Terbarukan (EBT) pada Bendungan dan Danau yang tersebar di Indonesia.
Menteri ESDM Arifin Tasrif menjelaskan, berkaca dari proyek Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Terapung Cirata, sejumlah proyek pembangkit EBT akan dilakukan.
"Kita akan kembangkan proyek-proyek seperti ini, banyak sumber yang bisa kita optimalkan, kita manfaatkan untuk hasilkan energi," kata Arifin dalam Konferensi Pers, Senin (15/1).
Merujuk data Kementerian ESDM, potensi PLTS terapung di danau mencapai 74,66 GW tersebar di 36 lokasi dan potensi pemanfaatan di Bendungan mencapai 14,70 GW tersebar di 259 lokasi.
Baca Juga: Menteri ESDM Bantah Vale Patok Harga 1,5 Nilai Buku dalam Proses Divestasi
Selain pengembangan PLTS Terapung, Proyek Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) dan Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLTMH) juga potensial dilakukan pada danau dan bendungan.
Potensinya mencapai 1,8 GW di 12 danau yang ada dan 446,2 MW pada 18 lokasi di Bendungan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News