kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Kementerian ESDM masih terbuka menerima masukan untuk pajak batubara


Minggu, 26 Juli 2020 / 17:51 WIB
Kementerian ESDM masih terbuka menerima masukan untuk pajak batubara
ILUSTRASI. FILE PHOTO: Dump trucks haul coal and sediment at the Black Butte coal mine outside Rock Springs, Wyoming, U.S. April 4, 2017. REUTERS/Jim Urquhart/File Photo


Reporter: Dimas Andi | Editor: Noverius Laoli

Namun, skema tersebut memang belum final mengingat PP terkait syarat perpanjangan kontrak pertambangan masih dalam tahap pembahasan secara intens.

Ia menyebut, selama proses penyusunan PP berlangsung, perusahaan batubara masih diberikan kesempatan untuk memberi masukan terkait skema beban perpajakan batubara.

Baca Juga: Peningkatan beban pajak jadi syarat perpanjangan kontrak tambang, setujukah produsen?

“Dalam sosialisasi pasti perusahaan diberi kesempatan untuk menyampaikan masukan yang lebih baik,” ujar Irwandy, Jumat (24/7).

Meski begitu, ia belum bisa memastikan apakah skema pajak batubara yang telah disampaikan pemerintah tadi akan berubah atau tidak begitu ada beberapa masukan dari para pelaku usaha. “Belum tahu kalau soal itu,” katanya.

Dalam berita sebelumnya, Irwandy mengungkapkan, pemerintah memberikan syarat yang ketat untuk memperpanjang kontrak PKP2B menjadi IUPK OP. Salah satu yang dipersyaratkan oleh pemerintah adalah peningkatan penerimaan negara.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×