kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.443.000   13.000   0,91%
  • USD/IDR 15.155   87,00   0,57%
  • IDX 7.743   -162,39   -2,05%
  • KOMPAS100 1.193   -15,01   -1,24%
  • LQ45 973   -6,48   -0,66%
  • ISSI 227   -2,76   -1,20%
  • IDX30 497   -3,22   -0,64%
  • IDXHIDIV20 600   -2,04   -0,34%
  • IDX80 136   -0,80   -0,58%
  • IDXV30 141   0,18   0,13%
  • IDXQ30 166   -0,60   -0,36%

Kuota impor sapi kuartal II lebih gemuk


Jumat, 16 Maret 2012 / 16:35 WIB
Kuota impor sapi kuartal II lebih gemuk
ILUSTRASI. Ilustrasi. Air kelapa


Reporter: Handoyo | Editor: Asnil Amri

JAKARTA. Pemerintah memutuskan menambah kuota impor sapi bakalan kuartal II tahun ini menjadi 125.000 ekor, atau naik dari kuota impor kuartal sebelumnya sebesar 60.000 ekor.

Kenaikan kuota impor bakalan ini dilakukan untuk mengantisipasi adanya kenaikan permintaan daging sapi menjelang hari lebaran umat Islam.

Deddy Saleh, Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Kementerian Perdagangan (Kemendag) mengungkapkan, importasi sapi ini sudah bisa direalisasikan pada minggu depan. "Izinnya mungkin minggu depan akan keluar," terang Deddy di Jakarta, Jumat (16/3).

Berdasarkan data Asosiasi Produsen Daging dan Feedlot Indonesia (Apfindo), Sapi-sapi impor ini akan masuk melalui empat pelabuhan, yakni pelabuhan Lampung, Tanjung Priok, Belawan, dan Cilacap.

Perlu diketahui, sejak tiga tahun lalu, kuota impor sapi terus menyusut. Mengutip data Komite Daging Sapi DKI Jakarta, tahun 2012 kuota impor sapi hanya 283.000 ekor, turun 48,5% ketimbang tahun 2011 sebanyak 560.000 ekor.

Sementara impor sapi pada tahun 2009 mencapai 765.000 ekor dan tahun 2010 sebanyak dan 521.000 ekor.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Distribution Planning (SCMDP) Supply Chain Management Principles (SCMP)

[X]
×