kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.499.000   -40.000   -2,60%
  • USD/IDR 15.935   -60,00   -0,38%
  • IDX 7.246   -68,22   -0,93%
  • KOMPAS100 1.110   -11,46   -1,02%
  • LQ45 880   -11,76   -1,32%
  • ISSI 222   -0,92   -0,41%
  • IDX30 452   -6,77   -1,48%
  • IDXHIDIV20 545   -7,80   -1,41%
  • IDX80 127   -1,32   -1,03%
  • IDXV30 136   -1,06   -0,77%
  • IDXQ30 150   -2,29   -1,50%

Lepas lini beras, bisnis Tiga Pilar tak terganggu


Kamis, 23 November 2017 / 21:27 WIB
Lepas lini beras, bisnis Tiga Pilar tak terganggu


Reporter: Lidya Yuniartha | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk (AISA) berencana untuk mendivestasikan sahamnya di bisnis pengolahan beras. Hal ini dilakukan karena bisnis beras AISA memiliki margin yang lebih kecil dibandingkan bisnis makanan.

"Berbeda dengan bisnis makanan, bisnis beras mirip dengan bisnis komoditi dengan margin di bawah bisnis makanan. Sehingga valuasi dari saham AISA sulit mencapai nilai maksimal seperti valuasi bisnis makanan lainnya," ujar Sjambiri Lioe, Direktur Keuangan AISA, kepada Kontan.co.id, Kamis (23/11).

Sjambiri pun mengatakan sampai saat ini AISA masih menunggu keputusan para pemegang obligasi. Dia mengatakan Rapat Umum Pemegang (RUPO) akan tetap berjalan sesuai rencana, di mana RUPO akan dilaksanakan pada Desember mendatang.

Meski begitu, Sjambiri mengatakan bisnis AISA akan terus berjalan, khususnya dalam penjualan barang-barang konsumen. Dia pun tak memungkiri akan adanya penurunan pendapatan yang akan dialami AISA, namun hal tersebut akan diikuti dengan penurunan utang sebesar 2,3 Triliun yang akan terjadi secara bertahap.

Saat ini AISA masih terus memproduksi beras. Namun menurut Sjambiri produksi yang dilakukan hanya sekitar 5%. Dia bilang, produksi ini hanya untuk menghabiskan sisa gabah yang masih ada. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×