kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.501.000   -95.000   -3,66%
  • USD/IDR 16.804   -1,00   -0,01%
  • IDX 8.629   -15,13   -0,18%
  • KOMPAS100 1.192   -4,40   -0,37%
  • LQ45 847   -4,85   -0,57%
  • ISSI 309   0,03   0,01%
  • IDX30 438   -1,88   -0,43%
  • IDXHIDIV20 509   -4,98   -0,97%
  • IDX80 133   -0,54   -0,41%
  • IDXV30 139   0,03   0,02%
  • IDXQ30 140   -0,98   -0,70%

Lion Air belum bisa memastikan penyebab kecelakaan


Sabtu, 13 April 2013 / 19:50 WIB
Lion Air belum bisa memastikan penyebab kecelakaan
ILUSTRASI. Pertengahan November 2021, Kemenkop akan menyalurkan BPUM atau BLT UMKM kepada 100.000 pelaku UMKM. KONTAN/Muradi


Reporter: Oginawa R Prayogo | Editor: Asnil Amri

JAKARTA. Maskapai penerbangan PT Lion Mentari Airlines (Lion Air) mengaku tak bisa memastikan penyebab terjadinya kecelakaan Lion Air rute Bandung-Denpasar yang terjadi di Bandara Ngurah Rai, Bali, Sabtu (13/4).

"Penyebab (kecelakaan) masih menunggu tim investigasi. Kalau cuaca juga nanti tunggu dari laporan BMKG ke penyidik (KNKT)," ujar Edward Sirait, Direktur Umum Lion Air dalam jumpa persnya di kantornya, Sabtu (13/4).

Edward menjelaskan, pesawat Boeing 737-800 NG yang mengalami kecelakaan itu mengangkut 101 penumpang dan semua penumpang dalam keadaan selamat.

"Pesawat berisi 95 penumpang dewasa, 5 anak-anak, 1 bayi dan 7 awak pesawat," kata Edward. Dia bilang kapasitas pesawat tersebut sebanyak 180 penumpang.

Edward juga menjamin seluruh biaya pengobatan penumpang akan ditanggung pihak Lion Air.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×