kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Melihat kelebihan Wuling Victory, kompetitor Toyota Innova harga Avanza


Sabtu, 12 September 2020 / 14:39 WIB
Melihat kelebihan Wuling Victory, kompetitor Toyota Innova harga Avanza
ILUSTRASI. Wuling Victory akan menjadi kompetitor Toyota Innova


Sumber: Kompas.com | Editor: Adi Wikanto

Jakarta. Wuling kemungkinan kembali menantang kedigdayaan Toyota. Saat ini, Wuling memiliki Confero dan Cortez untuk bersaing di segmen mobil-mobil MPV. Namun ke depan, jajaran MPV Wuling tampaknya akan bertambah dengan lewat kehadiran Wuling Victory.

Dilansir dari laman GM Authority, Wuling Victory atau Baojun RS-5 menjadi MPV baru yang akan dijual di China pada Oktober 2020. Mobil ini rencananya akan dipasarkan secara global 2021 mendatang. Kalau benar mobil ini akan hadir di Indonesia, pastinya bakal jadi pesaing serius Toyota Kijang Innova yang saat ini melenggang sendiri di segmen medium MPV.

Secara dimensi, Wuling Victory berukuran (PxLxT) 4.875 mm x 1.880 mm x 1.700 mm, dan wheelbase 2.800 mm. Sedikit lebih besar dari Kijang Innova yang memiliki profil 4.735 mm x 1.830 m x 1.795 mm, serta jarak sumbu roda 2.750 mm.

Urusan dapur pacu, Wuling Victory mengusung mesin 1.500 turbo bertenaga 177 tk dan torsi 290 Nm. Mesin ini dikombinasikan dengan transmisi otomatis CVT 8-percepatan. Sementara mesin diesel Kijang Innova tampaknya menjanjikan tenaga lebih besar, dengan 2.400 cc VNT Intercooler tenaganya mencapai 147 tk dan torsi 360 Nm.

Baca juga: Indonesia terancam masuk jurang resesi ekonomi, ini saran ekonom untuk kita semua 

Berbeda dengan Wuling Victory yang mengusung penggerak depan, Kijang Innova menyalurkan tenaga ke roda belakang melalui transmisi manual 5-percepatan atau otomatis 6-percepatan. Namun jika melihat desainnya, Wuling Victory memang terlihat lebih segar.

Terutama berkat logo baru Wuling yang berwarna krom, serta bahasa desain baru ‘Wing Dynamic Aesthetics’. Semua lampu-lampu, baik itu di depan dan belakang, sudah berteknologi LED. Kemudian garis-garis bumper juga tajam-tajam sehingga memberikan kesan mewah dibandingkan produk Wuling lainnya.

Urusan kaki-kaki, Wuling Victory mengusung sokbreker tipe MacPherson Strut di depan dan torsion beam di belakang. Sehingga jika bicara soal pengendalian, tampaknya Wuling Victory menyajikan handling yang biasa saja, dan lebih mengutamakan kenyamanan penumpang.

Melihat tampilan interiornya, mobil Wuling Victory ini menyajikan ruang kabin dengan nuansa warna beige atau hitam yang terkesan mewah. Wuling Victory mengusung berbagai fitur canggih.

Baca juga: China diduga uji jet tempur canggih pakai teknologi pesawat siluman, ini kemampuannya 

Layar instrumen di dasbor sudah full digital, kemudian head unit model floating. Sementara di belakang, tersedia jok captain seat yang bisa diatur berbagai opsi. Fitur-fitur lainnya di Wuling Victory adalah panoramic sunroof, jok pemanas, USB port untuk 6 penumpang, kaera 360 derajat, ESP, adaptive cruise control, autonomous emergency braking, dan lain-lain.

Menurut laporan Autohome, kabarnya Wuling Victory mobil ini akan dibanderol mulai 80.000 yuan atau setara Rp 173 jutaan untuk varian termurah, sampai 100.000 yuan atau setara Rp 216 jutaan untuk tipe flagship. Sebagai pembanding, harga Avanza dalam kondisi normal di diler Auto 2000 on the road Jakarta mulai dari Rp 197 juta hingga Rp 236 juta. 

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Wuling Victory, Penantang Kijang Innova Seharga Low MPV", 
Penulis : Dio Dananjaya
Editor : Agung Kurniawan

Selanjutnya: Katalog promo Tupperware September 2020 peralatan dapur, bonus voucher belanja

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×